Selain Gedung dan dekorasi, catering, tamu undangan adalah elemen penting lain dalam sebuah pernikahan. Tak bisa dikatakan meriah, jika pengantin tidak mengundang orang-orang terdekat dan yang dicintai ke pesta hari bahagia mereka, bukan?
Berbeda dengan pasangan pada umumnya yang berlomba menghadirkan orang berpangkat atau artis ibukota, sepasang pengantin asal Turki ini malah melakukan hal yang berbeda. Mereka berbagi kebahagiaan dengan mengundang para pengungsi yang datang dari Suriah untuk ikut berpartisipasi di acara tersebut.
Sang pengantin wanita awalnya sempat menolak ide tersebut, karena dirasa akan sangat repot jika mereka harus turun ke lapangan langsung. Namun, dengan penjelasan dari suaminya, ia kemudian menyadari bahwa berbagi itu merupakan hal indah dan baik yang mungkin enggak akan pernah dilakukan oleh pengantin manapun juga.
BACA JUGA: 4 Kebaikan Kanada Pada Pengungsi Suriah yang Tak Dilakukan Negara Lain Termasuk Indonesia
Perbuatan yang dilakukan oleh kedua mempelai dan ayahnya ini adalah salah satu perayaan pernikahan yang paling mengesankan. Mereka benar-benar memberikan catering dan makanan kepada orang-orang yang membutuhkan bantuan. Tak heran jika kemudian Fethullah dan Esra Polat didoakan oleh banyak netizen atas aksi mulia yang ia lakukan. Ya, karena memang mereka pantas menerimanya. Semoga sang pengantin selalu diberi kehidupan terbaik ya, langgeng dan diberi keturunan saleh/salehah hingga akhir hayat memisahkan.
Tiada hari tanpa berita heboh di dunia maya. Kali ini warganet tersita perhatiannya dengan sebuah…
Beberapa hari lalu sempat viral sebuah kasus keluarga pasien yang memaksa seorang dokter untuk membuka…
Sudah makan hari ini? Hari-hari memang terasa bikin sakit hati. Yang jualan dagangan sepi, yang…
Dengan duit sejuta bisa masuk surga? Wah, siapa yang nggak mau? Lebih baik bayar demi…
Biasanya, film bertema nasionalisme yang diputar di bioskop-bioskop Tanah Air akan mendapatkan respon positif hingga…
Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani sedang naik daun. Jadi perbincangan banyak orang gara-gara pernyataannya…