Ada segelintir orang di dunia ini yang dikaruniai kemampuan luar biasa yang tidak dimiliki sebagian orang lain. Boleh jadi kekuatan super atau kemampuan unik dan kebal terhadap sesuatu. Salah satu di antara mereka adalah Putu Suartawan.
Pria asal Banjar Yadnya Kerti, Desa Ularan, Kecamatan Seririt, Buleleng, Bali ini tahan atas rasa pedas sebanyak apapun ia makan cabe. Buah tersebut baginya sama seperti cemilan yang tak meninggalkan sensasi ‘membakar’ lidah seperti yang kita rasakan. Kok bisa sih? Simak faktanya berikut hingga akhir ya!
Semakin bertambah usia, kebiasaan makan cabe tersebut bukan lagi menjadi hal yang aneh. Putu menjadi orang yang dijuluki dengan ‘manusia cabe’ karena kemampuannya. Dalam sehari ia bisa makan cabe dalam jumlah banyak, Putu mengaku sehari ia bisa menghabiskan 3 kilogram cabe. Putu juga mengaku kalau dirinya tak hanya memakan cabe, tapi juga menggunakannya sebagai masker di wajah. Bagaimana dengan rasa pedas atau perih? Uniknya, Putu sama sekali tak merasakan hal tersebut.
Dengan kemampuan yang ia miliki, pastinya banyak orang yang bertanya ‘apakah hal tersebut tidak berimbas pada kesehatan?’ Yap, Putu mengatakan dirinya pernah memeriksakan kesehatan kepada dokter terkait kegiatan makan cabe ini. Namun, dokter mengatakan bahwa tak ada kelainan, kondisi kesehatannya baik-baik saja, sistem pencernaan pun tak ada gangguan. Putu juga mengatakan kalau ia hampir tidak pernah terserang penyakit ringan seperti flu dan batuk. Malah, jika tidak memakan cabe ia akan merasa ada perasaan aneh dan tidak nyaman.
Kemampuan si ‘manusia cabe’ ini bukan dari keturunan, terbukti keempat anak Putu tak ada yang menyukai pedas. Hal seperti ini mungkin termasuk kelainan, tapi belum ada pernyataan dokter yang menyatakannya bahwa putu menderita suatu penyakit. Duh, kita yang melihat aja ngeri ya, bagaimana yang melakukan ya?
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…
Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…
Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mega proyek yang penuh tanda…
Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…