Zaman yang kian canggih membuat berbagai platform medis sengit bersaing. Kompetisi yang semakin tajam untuk mendapatkan hati pengguna ini nampaknya membuat Path mundur perlahan dan tutup usia. Pihak dari Path bahkan telah mengkonfirmasi hal tersebut di laman resmi mereka. “Dengan berat hati, kami mengumumkan bahwa kami akan berhenti menyediakan layanan yang kami cintai, Path,” begitulah bunyi pengumumannya.
Per 1 Oktober mendatang, aplikasi ini tak akan lagi bisa diunduh dan digunakan. Nah, netizen yang pernah merasakan zaman ke-alayan menggunakan Path beramai-ramai curhat dan bernostalgia. Walaupun sedih, nyatanya tweet mereka juga ada yang kocak dan ndagel. Seperti yang dirangkum oleh Boombastis berikut.
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…
Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…
Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…
Sedang ramai rakyat lawan penguasa dimana salah satunya terjadi di Indonesia. Entah siapa yang salah,…