Lucu

Distrik Mulia, Tempat Terdingin di Indonesia yang Bisa Mencapai Titik Beku

Indonesia adalah negara tropis yang hanya memiliki dua musim saja, hujan dan kemarau. Hampir semua daerah di Indonesia bercuaca panas. Sebut saja Jakarta misalnya, di ibukota ini, matahari selalu bersinar dengan terik. Suasana akan bertambah panas dengan banyaknya gedung pencakar langit dan berbagai industri pabrik.

Di tengah panasnya ibukota, satu-satunya alternative tempat untuk ngadem adalah puncak. Tapi siapa sangka segarnya udara puncak tak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan satu tempat yang berada di Papua ini. Namanya Distrik Mulia atau lebih dikenal dengan Kota Mulia.

Kota Mulia dilihat dari atas [Sumber gambar]
Daerah yang menjadi bagian dari kabupaten Puncak Jaya Wijaya ini memiliki daratan seluas 883 km persegi, dihuni oleh penduduk sekitar 24.649 jiwa. Kota Mulia dinobatkan sebagai tempat yang paling dingin di Indonesia, pasalnya ia terletak 2.448 mdpl tanpa bersentuhan dengan garis pantai sama sekali.

Suhu normal siang hari di daerah ini 15-20 derajat, ketika malam udara dingin akan turun menjadi 9 derajat, bertambah ekstrem dan menusuk tulang. Bahkan karena berada dekat dengan pegunungan Jaya Wijaya yang terkenal dengan salju di puncaknya, Kota Mulia bisa mencapai titik beku.

Jalan akses ke Kota Mulia [Sumber gambar]
Menurut Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (MBKG), daerah Kota Mulia sendikit berbeda dengan kebanyakan tempat lain karena curah hujan bisa turun sepanjang tahun. Untuk melawan cuaca yang dingin, para penduduk membangun rumah-rumah yang menggunakan hanoi dengan dinding utuh tanpa jendela sama sekali. Dinding semen sedikit sekali ditemukan, paling hanya sebagian rumah dan tempat pekantoran.

Sayang, untuk mencapai Kota Mulia bukanlah hal yang mudah karena terkendala akses. Tempat yang terpencil di perbukitan membuat tempat ini hanya bisa dilalui pesawat kecil jenis Caravan (dengan 9 penumpang). Butuh waktu sekitar satu jam penerbangan dari Bandara Sentani Jayapura menuju Kota Mulia. Akses darat sebenarnya bisa, hanya saja waktunya lebih lama, 16 jam dengan tantangan yang juga sulit. Kendaraan harus melewati tanah bebatuan dengan tebing curam di sisi kanan-kiri jalan.

Akses jalan darat yang memakan waktu lama [Sumber gambar]
Letaknya yang berada di dataran tinggi membuat perkebunan paling diminati penduduk. Tanaman dan hasil tani mereka bisa tumbuh subur di Kota Mulia. Berbeda dengan kebanyakan tempat di wilayah timur Indonesia, Kota Mulia sudah tersentuh modernitas karena adanya sejumlah kantor pemerintah. Setiap penjurunya juga sudah mulai dibangun rumah ibadah, rumah sakit, sekolah serta fasilitas olahraga.

Jika kamu punya kesempatan untuk mengunjungi Kota Mulia, maka jangan lupa membawa segala perlengkapan seperti baju hangat, karena dinginnya bisa saja menyentuh titik beku.

Share
Published by
Ayu

Recent Posts

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 days ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

4 days ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

7 days ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

1 week ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

2 weeks ago

Mau Blokir Cloudflare dan Larang Thrifting di Medsos, Komdigi Tuai Kritik

Sedang ramai rakyat lawan penguasa dimana salah satunya terjadi di Indonesia. Entah siapa yang salah,…

2 weeks ago