Tulang yang dimasukkan ke Sandung [Sumber gambar]
Dayak adalah salah satu suku di Indonesia yang kaya ritual dan kebudayaan. Suku yang banyak mendiami pulau Kalimantan ini terkenal memiliki perawan yang kecantikannya luar biasa. selain itu, Dayak memiliki banyak sisi unik yang kadang tidak diketahui oleh penduduk biasa, salah satunya adalah prosesi pemakaman orang-orang yang meninggal.
Dalam tradisi mereka, orang yang sudah meninggal dunia harus mendapatkan penghormatan terakhir. Caranya, akan ada ritual khusus yang dilakukan untuk mengantarkan roh Suku Dayak menuju surga dengan cara menyucikan jiwa dan sisa jasadnya, yaitu Tiwah.
Jika Sahabat semua pernah melihat bangunan seperti rumah kecil yang ada di sekitar pemukiman penduduk Dayak, itulah yang dinamakan Sandung. Dalam satu buah Sandung biasanya ada maksimal tujuh sisa tulang belulang para leluhur mereka.
Tidak seperti makam kebanyakan, Sandung ini letaknya selalu di dekat rumah keluarga yang ditinggalkan. Tujuannya agar para kerabat tetap mengingat leluhur mereka yang telah meninggal serta merawat Sandung-nya.
BACA JUGA: 5 Hal yang Membuat Suku Dayak Disegani Dunia
Ya, Suku Dayak memang sangat kaya dengan kearifan lokal. Seperti yang sudah kita ketahui dari penjelasan di atas, bahwa sesama Dayak saja prosesi pemakamannya bisa berbeda. Tetapi, kembali lagi cara-cara tersebut adalah bentuk penghormatan untuk orang tercinta yang sudah pergi selamanya dari kehidupan dunia.
Biasanya, film bertema nasionalisme yang diputar di bioskop-bioskop Tanah Air akan mendapatkan respon positif hingga…
Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani sedang naik daun. Jadi perbincangan banyak orang gara-gara pernyataannya…
Pati bergolak! Kebijakan kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sampai 250%…
Kabar duka mengguncang dunia hiburan Indonesia. Salah satu wajah populer yang selalu mengundang gelak tawa,…
Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…
Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…