Kita mungkin sudah akrab dengan ilmu mengenai sejarah dinosaurus dari film atau buku-buku sejarah. Namun di India beberapa waktu yang lalu ada penemuan yang tak biasa. Bagaimana tidak, dikatakan kalau reptil purba itu ternyata ditemukan di sana dan orang-orangnya sudah mengenalnya sejak zaman dulu.
Seolah bertolak belakang dengan ilmu yang selama ini kita pelajar, tentunya fakta itu harus mempunyai bukti yang kuat yang mendukung. Lalu apakah ilmuwan yang mengemukakan hal itu benar-benar punya buktinya? Simak ulasan berikut.
Ada yang berbeda dalam di Kongres Sains India ke-106 di Phagwara beberapa waktu yang lalu, pasalnya salah satu ilmuwan di sana mengemukakan fakta yang tak biasa. Bagaimana tidak, pasalnya Ashu Khosla salah satu ahli Geologi berpendapat kalau sejatinya penemuan dinosaurus sudah ada di India sejak berabad-abad silam. Tentunya dengan adanya penemuannya ini membuat penelitian yang selama ini ada dianggap salah.
Satu hal lagi yang membuat ahli geologi ini jadi semakin yakin dengan temuannya adalah pendapat kalau Brahma adalah penemunya. Bukan tanpa dasar, Ashu Kohsla mengambil beberapa bukti yang ditemukan dari kitab Veda. Di sana dirinya membuktikan kalau dinosaurus sempat disebutkan di Veda namun entah secara gamblang atau tersirat.
Ternyata tak hanya mengenai kesimpulan dari seorang ahli geologi ini, namun sebelumnya juga pernah ada penemuan dinosaurus di India. Hal inilah seolah makin mendukung hipotesa dari Ashu Kohsla mengenai fakta dinosaurus ini. Tepatnya di Kheda, Gujarat dirinya mengklaim penemuan salah satu fosil purba reptil raksasa itu dan memberinya nama ‘Rajasaurus Narmadaensis’ pada tahun 2001.
Mengetahui kesimpulan kontroversial itu, tentunya ada berbagai tanggapan dari para ilmuwan. Sebagian ada yang setuju namun ada juga yang tentunya sangat menentangnya. Bahkan mereka berkumpul mengemukakan aksi protes tenang apa yang sempat dikeluarkan oleh Ashu Kohsla ke Institut Sains India di Bengaluru.
BACA JUGA: 7 Dinosaurus yang Baru Ditemukan ini Bikin Arkeolog Merinding Ngeri
Terlepas dari perbedaan pendapat yang ada, yang jelas sebuah temuan mesti di pelajar lebih lanjut agar menemui bukti yang kuat. Apalagi hal yang berhubungan dengan sejarah dunia, mesti dicari sumber dan bukti yang valid sehingga tidak ada protes kembali.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…