Kemudahan teknologi transportasi online memang memberi angin segar untuk banyak orang di Indonesia. Adanya para ojol ini membuat mereka yang takut nyetir tetap bisa ke mana-mana, membuka lapangan pekerjaan baru, serta membuat mereka yang malas menjadi tertolong –contohnya seperti order makanan, jasa membersihkan rumah, beli pulsa, sampai membelikan keperluan rumah tangga.
Tetapi, di satu sisi kadang kerugian juga kerap kali dialami oleh para driver online ini. Kita tentu banyak menemukan customer yang suka meng-cancel karena tak sabar, marah-marah, atau bahkan pembegalan yang menghilangkan nyawa. Oleh karenanya, para ojol ini punya cara tersendiri agar selamat dari para penjahat. Seperti apa ya? Simak terus ulasan Boombastis.com berikut!
Sekitar dua minggu yang lalu, salah seorang sopir Grab bernama Sofyan dikabarkan hilang karena dibegal. Setelah polisi mengusut kasus ini, barulah pada Selasa (13/11) Kasubdit Jatanras Polda Sumatera Selatan, AKBP Yoga Baskara mengatakan bahwa mereka sudah menemukan jasad Sofyan di daerah Musi Rawas Utara. Korban tersebut sudah tinggal tulang belulang dan tak utuh lagi.
Kali ini terjadi di ujung timur Indonesia, Papua. Seperti yang kita semua tau jika di sini masih sangat rawan kejahatan yang dilakukan oleh Kelompok kriminal bersenjata (KKB). Pada Senin (12/11) lalu, seorang ojek bernama Aldi (23) ditembak oleh kelompok ini. Saat itu, ia baru saja menurunkan penumpangnya di kampung Jiwili, Distrik Wiringambur.
Kisah ini dibagikan oleh costumer yang bersangkutan di media sosial miliknya. Ia menceritakan jika awalnya memesan makanan tengah malam. Ternyata, ada ojol yang masih menyanggupi mengantar pesanannya, walaupun tempat tinggal pemesan yang berada di daerah pemukiman cukup sepi. Usai membeli pesanan, River tersebut langsung menuju lokasi.
BACA JUGA: 10 Potret Perjuangan Keras Driver Ojol Mencari Nafkah Buat Kamu Makin Bersyukur
Ya, demikianlah perjuangan para ojek dan supir taksi dalam mencari uang. Kadang, enggak peduli hujan, panas, petir melanda, yang ada di pikiran mereka hanya pulang bisa membawa uang untuk anak istri. Semoga bagi siapa saja yang suka memakai jasa mereka lebih menghargai dan bersabar sedikit saat mereka terlambat, serta melihat betapa susahnya berjuang demi mendapatkan orderan.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…