Cinta Hingga Kartini, Begini Transformasi Peran Dian Sastrowardoyo di Jagat Perfilman Indonesia

Rekam jejak Dian Sastrowardoyo di dunia perfilman Indonesia patut diacungi 4 jempol. Selain ia terus konsisten berakting, padahal banyak godaan untuk menjadi YouTuber atau hanya berbisnis, film-filmnya juga selalu segar dan laris di pasaran. Bahkan, Dian Sastrowardoyo disebut sebagai ikon kebangkitan film nasional, loh, lewat perannya dalam film Ada Apa dengan Cinta?

Sedikit bernostalgia, Boombastis.com akan mengajak Sahabat Boombastis menyelami karakter yang pernah diperankan Dian Sastrowardoyo dari debutnya hingga sekarang. Pasti banyak dari kalian yang belum menonton film-film lama Dian Sastrowardoyo, deh. Biar enggak semakin penasaran, simak ulasan berikut ini, yuk!

Dona dalam film Bintang Jatuh (2000), tak masuk layar lebar, debut Dian Sastrowardoyo ini laris banget di kalangan mahasiswa kala itu—maklum, diedarkan indie dan enggak masuk label

Daya dalam film Pasir Berbisik (2001), film pertama Dian Sastrowardoyo yang masuk bioskop, beradu dengan aktor senior sekelas Christine Hakim dan Didi Petet, pula

Cinta dalam film Ada Apa Dengan Cinta? (2002),  karakter diperankan Dian Sastrowardoyo yang dicintai banyak generasi

Sula dalam film Banyu Biru (2005), beradu akting dengan Tora Sudiro sebagai tetangga masa kecilnya

Kalin dalam film Ungu Violet (2005), konsisten bekerja dengan Rako Prijanto setelah AADC, film ini juga bikin termehek-mehek banget

Cempaka dalam film Belahan Jiwa (2005), main bareng Nirina Zubir, Marcella Zalianty, Rachel Maryam, dan Dinna Olivia, Dian Sastrowardoyo tetap paling menarik perhatian

Dona Satelit dalam film 3 Doa 3 Cinta (2008), film kedua Dian Sastrowardoyo beradu akting dengan Nicholas Saputra

Drupadi dalam film Drupadi (2008), ketiga kalianya main dengan Nicholas Saputra penggemar film sampai kepengin banget keduanya jadian dan menikah, loh!

Tania Wulandary dalam film 7/24 (2014), Dian Sastrowardoyo lebih pilih seorang pengusaha daripada aktor. Sempat vakum, akhirnya comeback beradu akting dengan Lukman Sardi

RA Kartini dalam film Kartini (2017), Dian sempat muncul dalam dua sekuel AADC tahun 2014 dan 2016. Meski serius film Kartini tapi tak meninggalkan kesan dari karakter Cinta

Aruna dalam film Aruna dan Lidahnya (2018), 4 tahun sejak main film komedi-romantis, Dian Sastrowardoyo mengaku kesulitan

Alma dalam film The Night Has Come For Us (2018), film pertama Dian yang ber-genre laga. Pantas rajin nge-gym bareng Julie Estelle, Iko Uwais, dan Joe Taslim, rupanya untuk memperkuat karakter Alma

Rupanya enggak hanya Cinta dan Ada Apa Dengan Cinta? film yang identik dengan Dian Sastrowardoyo. Bagi penggemar Dian Sastrowardoyo dan Nicholas Saputra, mereka pasti ngeh dengan peran dalam film 3 Doa 3 Cinta dan Drupadi. Bagi penggemar film-film jadul, juga pasti notice Dian pernah main dalam film Bintang Jatuh. Menyebut film Kartini, pemikiran orang juga tak jauh-jauh dari Dian Sastrowardoyo. Kalau kalian, paling suka Dian ketika berperan sebagai siapa?