Istilah ‘cabe-cabean’ pasti sudah enggak asing lagi di telinga kamu. Bahkan, konon menurut catatan sejarah, ‘cabe-cabean’ ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda dulu, loh ges. Cabe-cabean ini punya beberapa ciri istimewa, seperti kalau boncengan motor sukanya bertiga, berpakaian mini, kalau naik motor enggak pakai helm, senang nongkrong di pinggir jalan, atau mungkin ikut menyaksikan balapan liar.
Nah, kalau di daerah Jawa Tengah, cabe-cabean disebut juga mendes (‘mendes’ dan ‘desa’), merujuk kepada cewek-cewek gadis desa banget yang genit. Nah, buat kamu yang telah lama tinggal di Jogja, kamu pasti sering dong bertemu para cabe-cabean ini di beberapa titik. Untuk yang belum tau, nih akun Twitter @AkuPintarLah_ memberikan deskripsi dan cirinya kepadamu.
Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…
Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…
Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…
Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…
Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…
Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…