Categories: Trending

Senjata Kimia Mematikan yang Dipakai oleh Amerika Ini Selalu Disembunyikan dalam Sejarah

Tidak bisa kita sangkal lagi kalau Amerika adalah salah satu negara yang kerap memicu adanya perang. Kebijakan-kebijakan mereka membuat banyak negara jadi sengsara hingga banyak korban berjatuhan. Di tangan Amerika, banyak negara nyaris hancur karena dibumihanguskan dengan bom dan senjata kimia yang sangat berbahaya.

Dalam perang, penggunaan senjata kimia sangatlah dilarang karena bisa menyebabkan kematian massal. Sayangnya, Amerika tetap menggunakan senjata itu untuk membunuh banyak sekali orang. Tindakan mereka benar-benar menyalahi aturan sehingga terus disembunyikan di dalam sejarah dunia. Berikut senjata kimia mematikan yang digunakan oleh Amerika.

Pembantaian dengan White Phosphorus di Fallujah, Irak (2004)

Pada tahun 2004 silam, warga di Irak mendapatkan serangan mematikan dari militer Amerika. Serangan itu menggunakan bom fosfor putih yang sangat dilarang oleh dunia internasional. Bahan itu memiliki efek mengerikan yang bisa membunuh manusia dalam sekejap. Begitu terkena serpihan atau menghirup partikel, tubuh akan melepuh, terbakar, dan meleleh hingga ke tulang-tulang.

white phosphorus [image source]
Serangan yang dilakukan oleh Amerika berlangsung di Fallujah. Awalnya, tentara dari Amerika menyembunyikan kejadian ini. Mereka berkilah kalau asap putih itu hanya tabir asap untuk menerangi sasaran. Namun, setelah diperlihatkan video rekaman penyerangan itu mereka jadi bungkam dan tidak bisa berkata apa-apa.

Penyebaran Zat Kimia jenis Agent Orange di Vietnam (1962-1971)

Amerika terlibat banyak dalam Perang Vietnam. Mereka melakukan banyak kejahatan perang di negeri itu sehingga jutaan orang harus meninggal dengan cara mengenaskan. Militer Amerika membombardir penduduk sipil dengan senjata dan juga menyebarkan bahan kimia berjenis agent orange yang dikenal berbahaya ke kawasan ladang, hutan, dan pemukiman.

agent orange yang disebarkan Amerika di Vietnam [image source]
Akibat penyebaran obat kimia yang sangat berbahaya ini, sumber makanan di negeri ini hancur. Penduduk yang keracunan dan mati saat itu juga berjumlah 400.000 orang. Selanjutnya 500.000 bayi lahir dengan cacat dan sekitar 2 juta penduduk mengalami kanker yang mematikan. Hal mengerikan yang dilakukan oleh Amerika ini sama sekali tidak pernah diakui meski faktanya sudah jelas.

Uji Coba Senjata Kimia Kepada Warga Kulit Hitam (1950-an)

Pada tahun 1950-an, Amerika yang saat itu sudah menjadi jagoan mulai ketakutan dengan Rusia. Negara itu terus berbenah untuk membuat banyak senjata baru yang berbahaya. Amerika mengembangkan alat tempur, senapan, hingga senjata kimia berbahaya dalam bentuk serbuk. Untuk objek uci coba kemampuan senjata kimia itu, para tentara dari AD Amerika menggunakan warga kulit hitam miskin di St Louis.

uji coba senjata kimia [image source]
Tentara menyebarkan serbuk bahan kimia berjenis zinc cadmium sulfide dari atas gedung. Saat melakukan uji coba ini mereka mengatakan pada warga bahwa tindakan ini dilakukan untuk melindungi penduduk dari Rusia. Padahal, mereka diracun secara diam-diam melalui uji coba senjata mematikan. Oh ya, pasca uji coba ini banyak penduduk yang mendadak meninggal dan juga mengidap kanker berbahaya.

Penyebaran Zat Beracun Berbahan Uranium di Irak (2003)

Irak lagi-lagi menjadi tempat bagi Amerika untuk melancarkan banyak senjata kimia berbahaya. Setelah white phosphorus yang bisa membuat siapa saja menjadi leleh dan mati ditempat, Amerika kini menggunakan uranium. Benda yang masuk kategori bahan radioaktif itu digunakan untuk campuran bom atau sengaja disebarkan begitu saja di pemukiman penduduk.

Penyerbuan di Irak [image source]
Akibat penyebaran zat kimia sisa nuklir ini, banyak penduduk di kawasan Irak mengalami kanker. Bahkan bayi yang lahir di sini mayoritas menjadi cacat. Apa yang dilakukan oleh Amerika membuat gen manusia di Irak terganggu. Mirisnya, jika hal ini terus dilanjutkan, rasa penduduk di Irak akan habis karena mati atau berubah akibat zat radioaktif.

Itulah senjata kimia yang pernah dipakai oleh Amerika secara sembunyi-sembunyi. Penggunaan senjata kimia memberikan efek hebat karena tidak hanya membunuh manusia dalam sekejap saja, tapi juga efek samping yang dirasakan selama puluhan tahun. Semoga perang segera berhenti dari dunia ini.

Share
Published by
Adi Nugroho

Recent Posts

Virzha Tiba-Tiba Menikah, Banyak Netizen Salfok dengan Istri yang Begitu Cantik

Patah hati tampaknya tengah dialami para fans juara ketiga Indonesian Idol musim ke-8 sekaligus vokalis…

2 days ago

Fakta Rosmini Pengemis Viral, Tinggal di Jalanan Belasan Tahun hingga Diduga ODGJ

Beberapa waktu lalu, viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemis karena aksinya yang dianggap meresahkan.…

3 days ago

4 Fakta Timnas Indonesia Masuk Semifinal, Larangan Nobar hingga Kalah dari Uzbekistan

Masyarakat Indonesia sedang berbahagia dan bangga terhadap Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang baru saja menorehkan…

4 days ago

Buat Video Penistaan Agama, Tiktoker Galih Loss Ditangkap

Media sosial kini menjadi tempat berbagi cerita dan mencari hiburan, tak heran banyak orang yang…

5 days ago

Dubai Dihantam Hujan Badai Sebabkan Banjir, Puluhan Nyawa Melayang

Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…

6 days ago

Seorang Ibu Harus Kehilangan Bayinya karena Dipijat Nenek Buyut Sejak Baru Lahir

Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…

1 week ago