Lucu

Mengintip Potret Latihan Pasukan Elite Kopassus yang Dikatakan Bak ‘Neraka’ Dunia

Komando Pasukan Khusus TNI AD atau Kopassus adalah pasukan elite yang disegani oleh dunia. Mereka terjun untuk memberantas berbagai macam jenis terorisme. Selain itu, Kopassus juga merupakan pilihan paling akhir untuk membereskan masalah sampai tuntas, bagaimanapun caranya. Maka dari itu, untuk mendapatkan baret merah dan brevet komando tak sembarang orang bisa, proses latihannya pun sungguh membuat bergidik ngeri.

Seperti kata ‘hasil tidak akan mengkhianati proses’, mereka pun telah dilatih dengan serangkaian tes –yang bahkan mempertaruhkan nyawa- sebelum bisa menjadi tangguh. Jika ingin melihat bagaimana proses latihan mereka, kurang lebih begini!

Sebelum bergabung dalam Kopassus, mereka adalah prajurit TNI biasa yang dituntut berlari cepat, 2,8 Km ditempuh dalam 12 menit saja

Latihan kecepatan berlari [Sumber gambar]

Ini namanya latihan basis, tahap awal yang tujuannya mengasah kemampuan menembak, teknik dan taktik tempur, serangan unit komando, serta keterampilan lain

Latihan Basis [Sumber gambar]

Selanjutnya, ada tahap Hutan Gunung di mana mereka akan dilatih menjadi pendaki serbu, penjejakan, anti penjejakan, survival di tengah hutan

Latihan di hutan dan gunung [Sumber gambar]

Beginilah potret prajurit yang dilatih mengenal apa yang boleh dimakan apa yang tidak

Mengenal makanan yang boleh dan yang tidak boleh [Sumber gambar]

Pernah melihat penampakan seperti ini? Ini namanya ‘Kaki Tomat’ yaitu saat para prajurit berjalan selama 10 hari dan membawa beban per orang 30 Kg. Sanggup?

Kaki Tomat [Sumber gambar]

Setelah ‘kaki tomat’, prajurit ini akan melewati latihan rawa laut, di sini mereka juga harus bisa berenang dari Cilacap-Nusakambangan, juga harus pandai memakai kapal kecil

Latihan menyeberang hingga Nusakambangan [Sumber gambar]

Setelahnya, ada proses simulasi penyelamatan dari musuh. Para prajurit akan berlatih terkait pelolosan diri dan kamp tawanan, inilah yang paling berat gaes, karena walaupun lolos mereka akan tetap disiksa

Simulasi di rawa-rawa [Sumber gambar]

Jika malang dan tertangkap, yang diterima adalah siksaan tanpa boleh membocorkan informasi

Tidak boleh membocorkan informasi [Sumber gambar]

Setelah selesai, mereka baru akan dipasangkan baret merah dan brevet komando pertanda resmi menjadi bagian dari Kopassus

Penyematan baret merah [Sumber gambar]

Bukan main-main, latihan mempertaruhkan nyawa ini baru selesai setelah tujuh bulan berjalan, lama bukan?

Latihan selama 7 bulan [Sumber gambar]
Latihan di atas memang terlihat buruk dan tidak manusiawi, namun hanya dengan jalan tersebut sang prajurit bisa bermental baja dan tahan banting. Tak heran jika pada akhirnya, Kopassus masuk dalam salah satu list prajurit paling disegani di dunia. Lho, wong latihannya udah kayak menghadapi malaikat maut.

Share
Published by
Ayu

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

2 weeks ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago