Lucu

Dimasukkan Gubuk atau Hutan, Begini Potret Pengasingan Wanita Menstruasi di Nepal yang Miris

Di setiap daerah tentunya punya sebuah tradisi unik tersendiri dan kadang jadi ciri khasnya. Bahkan tak jarang sebuah tradisi dianggap gak biasa bagi satu daerah oleh penduduk lain. Misalnya upaya kematian suku Toraja yang sangat luar biasa itu. Meskipun demikian, justru hal itu bisa jadi daya tarik tersendiri para wisatawan.

Di salah satu daerah di Nepal sana, ada juga tradisi tak biasa yang jarang ditemui di tempat lain. Pasalnya wanita yang mengalami menstruasi di sana harus diasingkan di hutan. Lalu benarkah hal itu terjadi? Simak ulasan berikut ini.

Sebuah tradisi yang sudah ada sejak zaman dulu

Tradisi Chaupadi [sumber gambar]

Wanita yang mengalami menstruasi akan diasingkan

Mereka yang diasingkan [sumber gambar]

Mereka akan dipersilakan pergi ke hutan atau gubuk

Di sebuah gubuk atau goa [sumber gambar]

Banyak dari mereka mau tak mau melakukannya

Mau tak mau [sumber gambar]

Banyak aktivis yang memprotes tradisi ini karena merugikan wanita

Banyak yang protes [sumber gambar]

Banyak wanita yang diasingkan akhirnya meregang nyawa

Banyak yang meninggal [sumber gambar]

Tak jarang pula yang akhirnya jadi korban pemerkosaan

Korban pemerkosaan [sumber gambar]

Akhirnya keluar keputusan praktek ini dianggap ilegal

Praktek yang terlarang [sumber gambar]

Nyatanya sampai sekarang di sana masih banyak yang melakukan

Masih banyak yang melakukan [sumber gambar]

Para gadis di sana hanya bisa pasrah seolah hanya itu takdirnya

Hanya bisa pasrah [sumber gambar]
Tradisi pengasingan wanita yang mengalami menstruasi di Chaupadi Nepal ini sampai sekarang masih jadi problematika. Padahal pihak berwenang sudah melarang hal itu dilakukan namun masih banyak yang mempraktekannya. Alhasil banyak wanita di sana yang menjadi korbannya.

Share
Published by
Arief

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

2 weeks ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

2 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

2 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

2 weeks ago