Lucu

Sering Ditemukan di Pekuburan, Ternyata Ini Fakta Ilmiah Kamboja yang Menjadi Bunga Makam

Saat berkunjung ke pemakaman, kamu pasti sering melihat banyak pohon kamboja yang tumbuh di sana. Di Indonesia sendiri tumbuhan ini disebut sebagai bunga makam, bahkan terkadang juga dikait-kaitkan dengan hal yang berbau mistis. Padahal sebenarnya, keberadaan kamboja ini bisa dijelaskan secara sains loh Sahabat, mengapa ia bisa tumbuh dengan subur di area pemakaman.

Sebelumnya, kamboja yang memiliki nama ilmiah Plumeria acuminata Ait adalah pohon yang berasal dari Amerika Tengah. Kamboja akan sangat cocok jika hidup di tempat yang memiliki iklim tropis, seperti Indonesia. ternyata, bukan tanpa sebab ia dijadikan bunga makam. Dilansir dari gardeningknowhow.com, bisa hidup dengan baik di tempat tropis, kamboja akan merontokkan bunganya sebelum ia layu, hal tersebut membuat tanah pekuburan akan tetap wangi meskipun tak ada pengunjung yang membersihkan dan menabur bunga.

Bunga Pemakaman [Sumber gambar]
Di samping itu, jasad orang yang sudah meninggal akan mengalami pembusukan secara organik, sehingga tanah di sekitar makam menjadi subur. Dengan begitu, pohon kamboja yang memang membutuhkan pupuk intens akan subur dengan sendirinya. Sederhananya, bisa dikatakan bahwa pohon kamboja di kuburan adalah bentuk siklus pemupukan dan pengendalian aroma yang terus berputar. Tak hanya sebagai wewangian alami saja, daun yang tumbuh bergerombol membuat kamboja menjadi peneduh bagi para pengunjung makam.

Berbeda dengan kebanyakan tempat, Bali adalah salah satu daerah di Indonesia yang paling banyak ditumbuhi kamboja, bukan hanya di pekuburan saja, pekarangan rumah mereka juga kadang tumbuh kokok pohon berbunga harum ini. Kamboja sendiri punya fungsi penting dalam kebudayaan Bali, tak jarang kita melihat ia disematkan di telinga para penari.

Bunga kamboja di Bali [Sumber gambar]
Jika diteliti secara manfaat, pohon kamboja juga memiliki banyak sekali khasiat. Bunganya berkhasiat menurunkan panas, menghentikan batuk, meluruhkan air seni. Kulit batangnya mengandung senyawa plumerid yang bisa memperbaiki kulit tumit yang pecah-pecah. Hanya saja, untuk diwaspadai jangan sampai terkena mata karena bisa berakibat fatal sampai berakhir kebutaan.

Jadi, itulah penjelasannya mengapa pohon kamboja banyak ditemukan di area pemakaman. Di luar berbagai hal mistis yang kadang dibicarakan masyarakat, kamboja memang cocok tumbuh di tempat tersebut. Sebagai wewangian alami, bisa mendapat pupuk organik, serta menjadi peneduh bagi para pengunjung.

Share
Published by
Ayu

Recent Posts

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

2 weeks ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

2 weeks ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

2 weeks ago

Habis Dikritik, BPMI Kembalikan ID Pers Istana Jurnalis CNN yang Tanya Soal MBG

Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…

3 weeks ago

Ribuan Murid Keracunan, MBG Didesak Evaluasi

Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG)  menjadi mega proyek yang penuh tanda…

3 weeks ago

Sosok Glory Lamria, Diaspora yang Disorot Pasca Sambut Prabowo dan Berenang di Hotel Mahal

Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…

3 weeks ago