Categories: Tips

Keluar Lewat Mulut hingga BAB Berdarah, Hal-hal Ini Buktikan Tahan Kentut Hanya Bebaskanmu dari Aib

Salah satu kebiasaan yang paling enggak bisa dihindarkan setiap harinya adalah kentut. Yap, dengan melakukan kebiasaan satu itu, perut kita jadi lega. Tak ada lagi yang namanya begah atau oles-oles minyak angin di perut.

Tapi, kentut ini terkadang kurang ajar juga nih. Sering kali keluar di saat yang tidak tepat, misalnya ketika rapat atau suasana lagi hening seperti di bioskop. Nah, cara menghindarinya supaya kita tak malu hanyalah dengan cara menahannya. Ya walaupun rasanya tidak enak sama sekali, namun kita jadi terbebas dari rasa malu deh. Namun, apa kalian tahu kalau menahan kentut itu sebenarnya tidak baik bagi tubuh?

Kentut bisa keluar dari mulut

Kentut keluar dari mulut [Sumber Gambar]
Menahan kentut ternyata cuma bisa menyelamatkan kita sesaat. Pasalnya, gas ini dapat keluar dari mulut kita lho Sahabat Boombastis. Menurut pakar nutrisi dan diet dari University of Newcastle yaitu Professor Clare Collins, menahan kentut bisa menyebabkan sebagian gas diserap kembali ke dalam sirkulasi. Akibatnya, bau nafas kita menjadi tidak enak pada akhirnya. Bayangin deh, kalau kita berbicara tapi baunya enggak enak. Dijamin si lawan bicara auto pergi dari hadapan kita.

Makan menjadi tak berselera

Tidak selera makan [Sumber Gambar]
Dampak yang akan diterima selanjutnya yaitu makan tidak berselera. Hal ini diamini oleh Dr Ari Fahrian Syam, SpPD-KGEH selaku ahli penyakit dalam dan konsultan saluran cerna dari RS Cipto Mangunkusumo. Kepada detikHealth, ia mengungkapkan jika kentut ditahan, maka gas akan terakumulasi dalam perut dan menyebabkan rasa tidak nyaman. Nah, rasa tidak nyaman tersebut akan membuat perut menjadi kembung atau begah. Dan akan berpengaruh ke nafsu makan yang bakal berkurang lantaran perut terasa penuh.

Menyebabkan penyakit bernama diverkulitis

Menderita diverkulitis [Sumber Gambar]
Dampak yang tak kalah mengerikan yakni bisa memunculkan penyakit bernama diverkulitis. Diverkulitis merupakan peradangan atau infeksi yang menyerang kantung di sepanjang saluran pencernaan terutama usus. Kalau sudah terlanjur terkena penyakit ini, bakal ada dampak buruk yang diterima. Dilansir dari ABC Australia, efeknya adalah nyeri pada perut, mual dan sampai buang air besar berdarah. Hii.. ngeri banget nih efeknya.

BACA JUGA : Awas! Mengorek Hidung Sembarangan Bisa Sebabkan Efek Buruk Bagi Kesehatan

Menahan kentut memang membebaskan kita dari rasa malu yang luar biasa. Namun ada baiknya untuk tidak menahannya terlalu sering supaya tidak terjadi ketiga efek di atas. Kalau kalian sudah tak tahan, lebih baik carilah tempat yang aman dan buanglah di sana. Tapi, sebenarnya, ada lho cara supaya kita tidak kentut di momen-momen penting. Yaitu dengan tidak makan satu atau dua jam sebelum melaksanakan acara. Dijamin deh kita tidak akan kentut selama acara berlangsung.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

11 hours ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 days ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

5 days ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

1 week ago

Mau Blokir Cloudflare dan Larang Thrifting di Medsos, Komdigi Tuai Kritik

Sedang ramai rakyat lawan penguasa dimana salah satunya terjadi di Indonesia. Entah siapa yang salah,…

1 week ago

Kebakaran Hong Kong Sebabkan Ratusan Korban Jiwa, 6 Terkonfirmasi WNI

Hong Kong membara! Jumat pagi (28/11/2025), enam gedung 31 lantai di kompleks permukiman Wang Fuk…

1 week ago