Sering kali kita mendengar tentang pasien yang mengikuti program BPJS ditolak oleh rumah sakit. Beragam alasan dikatakan rumah sakit supaya pasien tersebut pindah ke klinik lain. Padahal nih ada aturan kalau rumah sakit diharuskan untuk melayani siapapun, baik dari umum maupun yang terdaftar di BPJS.
Fenomena semacam itu membuat kita yang melihatnya sangat miris. Di mana BPJS yang seharusnya memudahkan orang-orang untuk berobat, malah dipersulit. Coba kalau yang berobat saat itu sedang mengalami sakit parah, bagaimana nasibnya nanti? Tapi Sahabat Boombastis perlu tahu nih, kalau tidak semua rumah sakit yang menolak pasien BPJS itu kejam. Sebab, ada beberapa alasan yang cukup menguatkan.
Akhir-akhir ini Kota Solo dikejutkan adanya sejumlah rumah sakit yang menghentikan kerjasama dengan BPJS. Hal ni membuat pasien dan orang yang akan berobat menjadi bingung tak karuan. Dari kejadian ini memaksa semua pasien harus berpindah ke rumah sakit lain yang tetap menjalin kerjasama dengan BPJS.
Bagi pasien BPJS yang ditolak oleh rumah sakit jangan kecewa terlebih dulu. Mungkin saja rumah sakit yang kalian datangi merupakan milik swasta, bukan pemerintah. Ya, rumah sakit swasta memang lebih banyak menolak pasien BPJS dikarenakan tarif Indonesia Case Base Groups atau lebih sederhananya pembiayaan untuk fasilitas kesehatan tidak sesuai.
Alasan lainnya adalah rumah sakit swasta tidak wajib menjadi provider BPJS kesehatan. Hal ini sudah tertuang di Undang-undang BPJS yang resmi. Namun hal ini menimbulkan kontra dari banyak pihak, salah satunya adalah Indra Munaswar selaku Koordinator BPJS Watch. Ia menuturkan jika Undang-undang tersebut bertentangan dengan aturan yang ada selama ini.
BACA JUGA : Viral, Seorang Dokter Menolak Pasien karena Menggunakan BPJS Alasannya Takut Haram
Itulah alasan kuat mengapa rumah sakit menolak pasien BPJS. Jadi dari ulasan di atas bisa disimpulkan kalau penolakan bukan sepenuhnya salah dari rumah sakit. Apa ada yang pernah ditolak oleh rumah sakit? Kalau pernah, coba share pengalaman kalian di kolom komentar ya.
Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani sedang naik daun. Jadi perbincangan banyak orang gara-gara pernyataannya…
Pati bergolak! Kebijakan kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sampai 250%…
Kabar duka mengguncang dunia hiburan Indonesia. Salah satu wajah populer yang selalu mengundang gelak tawa,…
Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…
Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…
Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…