Pesawat Ini Jadi Sarang Burung dan Berjamur Akibat Tidak Dioperasikan Selama Pandemi

Pesawat yang masih layak untuk terbang biasanya dapat melakukan take off lebih dari puluhan kali sehari. Apalagi jika penerbangan tersebut meliputi mancanegara. Tapi siapa sangka, ada juga pesawat yang tidak melakukan penerbangan sama sekali selama 1 tahun loh.

Diketahui sebuah pesawat Air France asal Prancis tidak melakukan penerbangan satu kali pun selama setahun. Bahkan, pesawat tersebut telah berjamur dan menjadi sarang burung. Apa penyebab sebenarnya?

Penurunan jumlah penumpang karena pandemi

Selama pandemi Covid-19, pemerintah Prancis melakukan pembatasn perjalanan. Sebanyak 80 persen armadanya hanya terparkir rapi di Bandara Orly selama setahun. Dalam kurun waktu yang cukup lama, pesawat yang tak beroperasi nampak dipenuhi sarang burung dan dipenuhi jamur serta serangga.

Dilansir dari laman Kumparan, sebuah traktor tengah sibuk menarik pesawat menuju area pembersihan pada Selasa (6/7/2021). Pesawat-pesawat yang telah dibersihkan kemudian dibawa ke hangar tempat teknisi untuk melepas terpal.

Pesawat kembali dioperasikan

Musim panas telah tiba dan penerbangan akan kembali dibuka. Para pelancong mulai lelah dengan pandemi dan ingin menikmati suasana dengan beristirahat di kawasan Mediterania yang cerah. Airbus A321 di hangar Orly kabarnya akan segera digunakan untuk penerbangan tersebut. Pihak maskapai menyebut saat musim panas tiba, terdapat 7 kali penerbangan dalam sehari.

Meski pesawat yang di-grounded mendapat perawatan rutin, tidak menutup kemungkinan jika beberapa bagian sistem mengalami masalah. Teknisi harus memeriksa level oli hidrolika dan sistem mesin. Permasalahan juga muncul dengan adanya kontaminasi tangki bahan bakar oleh serangga dan jamur, kelembaban yang menumpuk di bawah terpal, dan pengaruh kondisi lingkungan di tempat pesawat diparkirkan.

Maskapai akan melakukan uji terbang kembali

Untuk memastikan kelayakan penerbangan kembali, pihak maskapai akan melakukan serangkaian uji terbang. Memastikan bahwa semua sistem dapat beroperasi secara normal dan siap digunakan. Vincent Rigaudie, penanggung jawab persiapan penerbangan Air France, juga mengemukakan bahwa timnya memiliki pekerjaan baru dengan mengusir burung-burung merpati yang membuat sarang dalam pesawat tersebut.

Meski rutin dirawat, bukan hal yang cepat untuk membereskan semua permasalahan tersebut. Setidaknya butuh waktu 200-300 jam kerja untuk pembersihan dan penyiapan pesawat Airbus A320 milik Air France yang diparkir di hangar Orly.

Maskapai Air France

Air France merupakan salah satu maskapai penerbangan terbesar di dunia yang berbasis di Paris, Prancis. Air France merupakan milik perusahaan Air France-KLM Group. Air France sendiri telah terbentuk sejak tanggal 7 Oktober 1933. Tiga kelas utama yang mereka miliki adalah L’Espace Premiere (Pertama), L’Espace Affaires (Bisnis), dan Tempo (Ekonomi).

Sementara, tampilan Air France yakni Eurowhite dengan badan pesawat purih dan merek Air France biru dengan tambahan garis-garis lurus merah-biru di bagian ekor, serta adanya bendera Eropa kecil di bagian atas.

BACA JUGA: Sepi karena Terimbas Covid-19, Waterpark Ini Bangkrut dan Berakhir jadi Kolam Lele

Banyak hal terjadi saat pandemi berlangsung, ada bisnis yang gulung tikar, ada pula yang sampai seperti dialami Air France ini. Air France masih bisa membersihkan, mengecek ulang, hingga mengoperasikan pesawatnya kembali. Tapi nggak sedikit maskapai penerbangan di luar sana yang harus memberhentikan penerbangan mereka. Semoga saja pandemi ini segera berakhir ya.