Tips

Tanah Ambles Sampai Hancurkan Rumah, Ini Dia Faktor Pemicunya

Hujan deras yang melanda kawasan Kampung Cisomang Hilir, Desa Tenjolaut, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat membuat beberapa warga di sana khawatir. Bukan banjir, tapi adanya bencana keretakan tanah yang semakin melebar setiap waktu. Nah, kalau tanah terus mengalami keretakan, maka rumah warga yang ada di sana terancam ambles Sahabat Boombastis.

Seperti yang kita tahu kalau tanah retak identik dengan bencana gempa. Namun usut punya usut kalau kawasan Desa Tonjolaut tersebut tak pernah terjadi gempa. Retakan tiba-tiba saja datang menghampiri sehingga mengancam keselamatan warga di Kampung Cisomang Hilir. Nah, sebenarnya apa saja sih penyebab dari tanah ambles yang bisa datang secara tiba-tiba ini?

Daerah berada di kawasan cekungan

Salah satu penyebab dari tanah ambles adalah dari bentuk daerahnya Sahabat Boombastis. Maksudnya, tanah yang berada di kawasan tersebut berbentuk datar ataupun lainnya. Nah, kalau tanah ambles biasanya tanahnya berbentuk cekung atau bisa disebut dengan doline.

Tanah berbentuk cekung [Sumber Gambar]
Menurut Dosen Fakultas Geografi Universitas Gajahmada bernama Dr. Eko Haryono, kalau cekungan tersebut bisa terbentuk karena ada sistem pergoaan di bawahnya. Tanah yang seperti ini pada umumnya dapat kita lihat di kawasan karst seperti Gunung Kidul. Kalau cekungan tersebut tergenang air dalam jumlah besar, maka lengkungan akan semakin meluas. Akibatnya, tanah yang berada pada kanan dan kiri cekungan akan ambles seolah-olah tanah seperti tertelan.

Akibat dari galian yang pernah dilakukan di daerah tersebut

Faktor penyebab selanjutnya yaitu akibat dari galian C yang pernah dilakukan di tempat tersebut. Bagi yang belum tahu, dilansir dari laman gurugeografi.id, galian C merupakan pengerukan untuk keperluan industri. Contohnya saja seperti kapur, pasir, marmer, tawas dan lain sebagainya.

Akibat dari galian C [Sumber Gambar]
Peristiwa amblesnya tanah yang disebabkan oleh galian C pernah terjadi di Batu, Malang pada tahun 2016 lalu. Penyelidik Geologi BPBD Batu bernama Sudarwoto menjelaskan jika galian C ini membuat banyak goa dan lorong di bawah tanah. Sehingga tanah di kawasan Batu jadi rawan untuk ambles apalagi ketika musim hujan.

Tanah kurang padat dan juga tebal

Lalu, biang keladi lainnya karena tanah yang kurang padat dan juga tebal. Biasanya ini ditemukan pada tanah yang berjenis lempung atau liat Sahabat Boombastis. Selain itu, dilansir dari laman ilmugeografi.com, tanah lempung sangat mudah ambles jika memiliki kedalaman yang lebih dari 2,5 meter. Apa kalian pernah melihatnya secara langsung tanah tersebut?

Merupakan jenis tanah lempung [Sumber Gambar]
Nah, tanah tersebut berpotensi ambles jika terjadi hujan yang kapasitas airnya sangat banyak. Maka dari itu, tanah lempung ini memang tidak diperuntukkan bagi pendirian bangunan dan semacamnya. Jadi, tanah tersebut hanya bisa kita temukan di daerah pedalaman ataupun hutan saja.

Air yang berada di atas tanah dalam jangka waktu lama

Penyebab terakhir adalah adanya air di atas tanah dalam waktu yang cukup lama. Nah, peristiwa ini tetap bisa terjadi meski keadaan tanah normal lho Sahabat Boombastis. Seperti yang terjadi di Jalan Kesatriaan X Berlan Matraman, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

Ambles karena banjir [Sumber Gambar]
Pemprov DKI Jakarta menegaskan kepada liputan6.com, jika ini amblesnya tanah pada daerah tersebut lantaran air yang membanjiri jalan. Akibatnya, tanah menjadi terkikis dan ambles sedalam 100 meter. Oleh karena itu, kalian yang tinggal di daerah rawan banjir, dimohon untuk berhati-hati ya. Sebab, tanah bisa saja ambles sewaktu-waktu.

Itulah penyebab-penyebab dari tanah yang bisa ambles secara tiba-tiba. Mulai dari daerah berada di kawasan cekungan sampai dengan banjir. Untuk itu, kalian sebaiknya berhati-hati di manapun berada. Alasannya karena tanah yang kokoh pun bisa jadi ambles karena adanya erosi dan semacamnya.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Kronologi Perundungan Almarhum Timothy Anugerah dan Masa Hidupnya

Seminggu terakhir jagad dunia maya, baik media sosial maupun media online diramaikan oleh satu nama,…

2 weeks ago

Kabar Akun Pembuat Meme Bahlil dan Yang Merepost akan Ditangkap, Bagaimana Kejelasannya?

Hati-hati bikin seseorang jadi guyonan. Apalagi kalau yang dibikin meme adalah sosok sekelas menteri, seperti…

2 weeks ago

Kasus Pemukulan Penjaga Rumah Zaskia Mecca oleh Diduga Oknum “Anggota”

Makin ramai jalanan, makin besar potensi keributan. Itu pula yang dialami oleh Faisal, karyawan dan…

2 weeks ago

Akun IG Cabinet Couture, Soroti Barang Mahal Pejabat

Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…

1 month ago

Gerakan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kritik pada Patwal Arogan di Jalan

Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…

1 month ago

Musala di Ponpes Ambruk, Timpa Santri yang Habis Salat Asar

Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…

1 month ago