Categories: Tips

Penangkapan Para Petinggi FIFA, Pukulan Keras Bagi Organisasi

FIFA via bbc

Dugaan korupsi, penyuapan, hingga pemerasan yang berujung pada penangkapan beberapa pimpinan FIFA telah mencoreng citra Federasi Sepak Bola Dunia. Dalam insiden itu, kurang lebih ada sembilan nama diantaranya Jeffrey Webb yang menjabat sebagai Wakil Presiden FIFA dan Ketua Federasi Concacaf yang mencakup Amerika Utara dan Tengah.

Proses penangkapan diawali saat para penegak hukum Swiss mendatangi hotel bintang lima bernama Baur au Lac. Di hotel tersebut, para pejabat tinggi FIFA menginap selama di Zurich untuk menghadiri kongres untuk pemilihan Presiden FIFA yang baru. Tiba-tiba aparat datang ke kamar-kamar pejabat yang akan ditangkap dalam kasus tindak pidana korupsi itu. Proses penangkapan ini berlangsung tanpa perlawanan.

Tuduhan diajukan berdasarkan penyelidikan Badan Penyelidik Federal, FBI terkait korupsi di FIFA selama dua dekade terakhir. Di antaranya adalah penentuan tuan rumah Piala Dunia, kesepakatan pemasaran dan penyiaran. Surat dakwaan tersebut menyebut 14 orang terlibat dalam tindak pidana pemerasan, transfer uang ilegal, dan persekongkolan untuk melakukan pencucian uang yang melibatkan puluhan juta dolar selama waktu 24 tahun.

Selain itu, surat dakwaan tersebut juga menuduh sejumlah pejabat perusahaan pemasaran olahraga dari Amerika Serikat dan Amerika Selatan membayar uang suap dengan nilai total mencapai lebih dari USD 150 juta atau setara Rp 1,9 triliun, dengan imbalan mendapatkan kesepakatan media turnamen-turnamen besar sepakbola mulai tahun 1991.

Nama-nama pejabat yang ditangkap yakni Eduardo Li, Julio Rocha, Costas Takkas, Eugenio Figuerido, Rafael Esquivel, dan Jose Maria Marin. Sementara itu Jaksa penuntut di Swiss juga telah membuka investigasi secara terpisah untuk menelusuri proses pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2018 di Rusia dan 2022 di Qatar.

Penangkapan tersebut tentu saja menjadi pukulan keras bagi Badan Sepak Bola Dunia FIFA, organisasi bernilai miliaran dolar yang mengatur cabang olahraga paling populer di dunia ini dan selama beberapa dekade terakhir selalu dihujani tuduhan penyuapan, pencucian uang, pemerasan dan penipuan transaksa selama 20 tahun terakhir.

Share
Published by
Adys Disty

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

7 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

1 week ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

4 weeks ago