Inspirasi

Kisah Sukses Ni Nyoman Siti Suandari, Juru Masak Pribadi Raja Yordania yang Berasal Indonesia

Menjadi juru masak pribadi bagi seorang raja, tentu merupakan suatu kebanggan tersendiri bagi mereka yang melakoninya. Hal inilah yang dirasakan oleh Ni Nyoman Siti Suandari. Dilansir dari x.detik.com, ia merupakan juru masak pribadi alias private chef bagi Raja Yordania Abdulah II bin al-Hussein beserta keluarganya.

Tentu saja, semua hal tersebut tak datang dalam sekejap mata. Sebagai seorang chef perempuan, Nyoman telah kenyang makan asam garam di dunia masak memasak. Sejak kecil, ibu dua anak tersebut sudah akrab dengan kegiatan di dapur. Laman x.detik.com menuliskan, ia kerap membantu oran tuanya yang kebetulan mempunyai usaha warung makan. Di sanalah pengalamannya soal kuliner bermula.

Sosok yang berpengalaman di dunia masak memasak [sumber gambar]
Jauh sebelum menjadi juru masak pribadi raja Yordania, Nyoman harus bergelut dengan waktu. Pada saat itu, menjadi seorang juru masak bukanlah cita-cita sebenarnya. Seperti yang ditulis laman x.detik.com, Ia sempat bermimpi menjadi Polisi Wanita (Polwan), Korps Wanita TNI Angkatan Darat (Kowad), atau setidaknya mengikuti jejak karir ayahnya menjadi seorang guru. Saat itu, ia tengah melanjutkan belajar di Balai Pendidikan dan Latihan Pariwisata (BPLP) Lombok.

Seiring bergulirnya waktu, ia akhirnya menemukan bahwa passion-nya ternyata ada di dapur dan dunia masak memasak. Hal ini tak sengaja dirasakannya saat ia tengah mengikuti pelatihan di Intan Laguna Hotel di Senggigi. Dilansir dari laman x.detik.com, saat salah seorang chef yang kekurangan pekerja perempuan di dapurnya, menginginkan Nyoman untuk ikut bergabung. Dari sinilah, awal karirnya sebagai juru masak dimulai.

Jadi juru masak pribadi keluarga kerajaan Yordania [sumber gambar]
Tak lama kemudian, Nyoman pun mulai meniti karirnya dan menjelajah dari hotel satu ke hotel lainnya. Tak lang sung menjadi chef atau juru masak, ia mengawali semuanya dari jalur yang paling bawah. Laman x.detik.com menuliskan, karirnya Merangkak dari cook helper, commis, demi chef, sampai akhirnya beberapa kali memegang jabatan sebagai executive chef di hotel berbintang.

Sosok Nyoman yang memang dikenal sebagai pekerja keras, juga menjadi salah satu kunci suksesnya hingga bisa menembus istana keluarga Raja Yordania. Selama menjalani karirnya sebagai juru masak, ia tetap gigih bekerja meski kebanyakan rekan-rekannya adalah kaum lelaki. Justru dari hal tersebut, kemampuannya ternyata menarik minat Raja Yordania.

Bersama rekan-rekannya yang berasal dari berbagai negara [sumber gambar]
Saat Nyoman bekerja di JW Marriott Hotel, Jakarta, salah seorang temannya merekomendasikan dirinya untuk mengikuti pemilihan juru masak pribadi untuk Raja Yordania. Tak disangka, ia berhasil lolos dan menjadi bagian dari mereka yang bekerja untuk keluarga kerajaan. Tak hanya Nyoman saja yang ada di sana. Sebagian lagi merupakan private chef yang datang dari Lebanon, Inggris dan Prancis.

Sebagai orang Indonesia, Nyoman terkadang menyisipkan cita rasa masakan tanah air sebagai menu makan keluarga kerajaan. Dilansir dari laman x.detik.com, ia kerap membuat menu Indonesia seperti nasi goreng, sate lilit, tahu isi dan perkedel daging selain masakan Yordania. Tak disangka, sang Raja ternyata sangat menyukai perkedel yang dibikin olehnya.

Raja Abdullah Yordania bersama keluarga [sumber gambar]
Raja Abdullah doyan banget sama nasi goreng dan perkedel. Kalau perkedel, sekali makan bisa sampai sepuluh butir,” kata Nyoman yang dikutip dari x.detik.com.

Seusai bekerja bagi keluarga kerajaan, Nyoman melanjutkan karirnya di berbagai tempat sebagai juru masak profesional. Ia pun memilih Dubai dan bekerja di Hotel Shangri-La, selama setahun. Dari sana, ia kemudian Maladewa, surga pariwisata di Samudera Hindia. pada 2009 dan bekerja sebagai juru masak pribadi di sebuah resort. Dibantu cook helper lokal, Nyoman pernah melayani seorang permaisuri dari satu kerajaan di Timur Tengah.

BACA JUGA: Jalan Panjang TKI Desa Asal Indonesia yang Malah Jadi Juragan di Taiwan

Kerja keras dan kegigihan yang ditunjukkan oleh sosok Ni Nyoman Siti Suandari di atas, merupakan salah satu kuncinya meraih kesuksesan sebagai juru masak. Bukan sekedar memasak, melainkan chef pilihan yang bekerja untuk orang-orang penting dunia. Yang jelas, sifat pantang menyerah dan pekerja keras memang harus dimiliki oleh mereka yang ingin sukses dalam karirnya. Kamu juga harus bisa ya Sahabat Boombastis

Share
Published by
Dany

Recent Posts

Dubai Dihantam Hujan Badai Sebabkan Banjir, Puluhan Nyawa Melayang

Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…

23 hours ago

Seorang Ibu Harus Kehilangan Bayinya karena Dipijat Nenek Buyut Sejak Baru Lahir

Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…

2 days ago

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Usai Pesta Ganja Pakai Modus Baru Rokok Elektrik

Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…

4 days ago

Wah Ratusan KK Warga Desa Wunut Klaten Mendapat THR 400 Ribu dari Pendapatan Desa!

Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…

6 days ago

Idap Anemia Aplastik Sejak Tahun Lalu, Babe Cabita Hembuskan Napas Terakhirnya

Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…

2 weeks ago

Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek Sebabkan 12 Orang Meninggal Dunia Seketika

Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…

3 weeks ago