Menghasilkan pasukan khusus berkualitas lewat seleksi yang sangat keras dan ketat, telah menjadi hal yang umum dilakukan oleh beberapa institusi militer negara-negara dunia. Tak terkecuali Amerika Serikat, negeri adidaya itu punya program bernama Hell Week (minggu neraka) untuk pasukan elit mereka dari korps Angkatan Laut, US Navy Seals.
Tak mudah untuk menjadi seorang anggota Navy Seals. Selain dituntut untuk memiliki fisik yang kuat, mental mereka juga harus disiapkan karena bakal mengalami tekan secara psikis hingga titik terendah manusia pada umumnya. Tak jarang, banyak dari mereka yang gugur karena menyerah saat mengikuti seleksi. Seperti apa bentuknya? Simak ulasan Boombastis.com berikut ini.
Menurut Marcus Luttrell, eks anggota Navy Seals dalam bukunya Lone Survivor (2007), dirinya menceritakan betapa beratnya seleksi hell week yang dijalaninya saat itu. Lebih dari 5 hari, calon anggota Navy Seals diharuskan berlari, berenang, membawa perahu, menginjak air yang membeku, merangkak melalui pasir, dan banyak lagi. Tak jarang, mereka yang tidak kuat akan menyerah di tahap awal ini.
BACA JUGA: Mengintip Potret Latihan Pasukan Elite Kopassus yang Dikatakan Bak ‘Neraka’ Dunia
Program seleksi Hell Week ala AL AS ini ternyata ini diadopsi pula oleh Kopaska (Komando Pasukan Katak) Indonesia, di mana pasukan elit TNI AL ini pernah dilatih oleh Navy Seals. Tak heran jika keduanya memiliki kesamaan dari segi doktrin dan metode latihan yang digunakan.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…