Pesatnya perkembangan teknologi rupa-rupanya berubah ke arah yang selama ini tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Dari yang sebelumnya hanya berkutat di ranah informasi dan komunikasi, kemudian meningkat lewat kecerdasan buatan atau disebut sebagai artificial inteligence (AI).
Namun, lompatan iptek yang ada justru mendatangkan kekhawatiran bagi ilmuwan yang menciptakannya. Hal ini terjadi karena kecerdasan buatan tersebut ternyata mampu memprediksi kematian. Bukan sekedar prediksi, tapi hasilnya sangat mendekati sempurna. Horor? Yuk simak penjelasan Boombastis berikut ini.
Eksperimen luar biasa ini dilakukan oleh para ilmuwan dari layanan kesehatan Geisinger, Pennsylvania, Amerika Serikat, di mana mereka telah menciptakan kecerdasan buatan (AI) di bidang kesehatan dan melatihnya sedemikian rupa. Teknologi ini pun memiliki kemampuan memprediksi pasien yang memiliki risiko meninggal lebih tinggi akibat penyakit jantung.
Meski sekilas tampak canggih, hal tersebut justru membuat para ilmuwan di belakangnya khawatir akan kinerja dari AI tersebut. Bahkan, semua hal tersebut dianggap masih terselubung dengan misteri besar yang seolah tak terpecahkan. Terutama pola algoritma yang disajikan.
Raksasa internet Google juga diketahui telah mengembangkan proyek kecerdasan buatan yang mampu untuk memprediksi waktu kematian seseorang. Cara kerjanya nyaris serupa seperti yang dilakukan oleh para ilmuwan di layanan kesehatan Geisinger, yakni algoritma Google membaca 175.639 poin data dari seorang pasien.
BACA JUGA: Kiamat Semakin Nyata Di depan, Inilah Tuhan Baru yang Muncul Dari Mantan Karyawan Google
Secanggih dan seakurat apapun teknologi ciptaan manusia, jelas kehebatannya tidak bakal mampu mendahului takdir dari Tuhan Sang Pencipta. Terlebih, kecerdasan buatan di atas juga masih dalam tahap pengembangan dan belum digunakan secara luas oleh rumah sakit.
Apa manfaat main hujan-hujanan buat anak-anak? Biasanya, sih, biar kena cubit ibunya karena nanti katanya…
Whoosh merupakan salah satu proyek mercusuar di era pemerintahan mantan Presiden RI Joko Widodo. Lebih…
Seminggu terakhir jagad dunia maya, baik media sosial maupun media online diramaikan oleh satu nama,…
Hati-hati bikin seseorang jadi guyonan. Apalagi kalau yang dibikin meme adalah sosok sekelas menteri, seperti…
Makin ramai jalanan, makin besar potensi keributan. Itu pula yang dialami oleh Faisal, karyawan dan…
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…