Categories: Tips

Gereja Ini Dibangun dari Pohon dan Terus Tumbuh!

Ada banyak bangunan indah dan menakjubkan di dunia ini. Ada bangunan yang dibangun benar-benar megah dengan tinggi yang luar biasa, serta ada juga bangunan yang dihiasi dengan beragam hiasan atau ukiran yang luar biasa. Bangunan yang satu ini benar-benar unik dan berbeda dengan bangunan lainnya.

Brian Cox, seorang pria pecinta lingkungan dari New Zealand punya ide brilian untuk membuat sebuah gereja yang terbuat dari pohon. Gereja yang indah tersebut dibuat dalam jangka waktu 4 tahun. Sejak April 2011, Cox mulai membuat gereja ini dengan rangka yang terbuat dari besi.

Ide tersebut muncul setelah ia berjalan ke halaman belakangnya dan melihat sebuah tempat kosong yang luas. Menurutnya, tempat kosong tersebut butuh sebuah gereja, dan saat itulah ia mulai menjalankan proyeknya membuat gereja dari tanaman.

Gereja dari Pohon [Image Source]
Untuk membuat rumah ini, Cox memilih dengan hati-hati tanaman yang akan ia gunakan untuk membangun gereja tersebut. Ada batang pohon yang berwarna seperti batu, serta ada juga pepohonan dengan daun yang jarang untuk memastikan agar bagian dalam gereja selalu mendapatkan cahaya matahari.

Dengan perusahaan pembuat taman yang ia miliki, ia bisa memilih tanaman yang akan ia tanam, serta tanaman mana yang harus ia pindahkan dengan menggunakan semacam sekop besar. Hal ini memberikan ia kemudahan untuk mengatur dan menata pohon untuk membangun sebuah gereja yang menakjubkan di New Zealand ini.

Potongan daun alder digunakan untuk bagian kanopi atap, tanaman copper sheen untuk bagian dinding, kemudian ada tanaman camellia black tie, acer globosum, dan thuja pyramidalis untuk bagian eksteriornya.

Interior Gereja Pohon [Image Source]
Di dalam bangunan yang indah ini, terdapat barisan bangku yang mampu menampung hingga 100 tamu. Jalan yang menuju ke altar, dibuat dari marmer Italia yang halus dan membuatnya indah. Tidak hanya itu saja, bagian luar gereja ini juga dihias dengan tatanan yang artistik.

Di halam luar gereja, terdapat sebuah jalan labirin yang terbuat dari tanaman sepanjang 350 meter. Menurut Cox, taman berbentuk labirin tersebut terinspirasi dari dinding kota tua Jericho. Tidak cuma itu, dari taman labirin tersebut ada sebuah jalan dengan pohon di bagian kanan dan kiri yang mengarah ke gerbang gereja tersebut.

Gereja ini dibuka untuk fotografi, pernikahan, dan acara-acara sejenisnya. Wah… tempat indah ini tentu akan segera menjadi gereja favorit banyak orang.

Taman Labirin [Image Source]
Share
Published by
Tetalogi

Recent Posts

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 days ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

4 days ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

7 days ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

1 week ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

2 weeks ago

Mau Blokir Cloudflare dan Larang Thrifting di Medsos, Komdigi Tuai Kritik

Sedang ramai rakyat lawan penguasa dimana salah satunya terjadi di Indonesia. Entah siapa yang salah,…

2 weeks ago