Categories: Inspirasi

Kisah Mereka yang Sanggup Mengubah Nasib dari Hasil Ngojek

Usaha keras memang tidak bakal mengkhianati hasil. Ungkapan klasik inilah yang dialami oleh beberapa pengemudi ojek online (ojol) yang mengecap sukses dari hasilnya bekerja. Meski bukan menjadi idaman pekerjaan bagi kebanyakan orang, toh mereka berhasil membuktikan hasil yang maksimal jika profesi tersebut dikerjakan secara bersungguh-sungguh.

Tak hanya sekedar memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, para driver ojol sukses ini bahkan bisa membeli barang-barang mewah, seperti dari kelas sepeda motor hingga rumah mewah berharga miliaran. Tak hanya itu, kejelian mereka melihat peluang bahkan mengantarkan driver ojol tersebut menjadi seorang pengusaha. Tidak percaya? Simak ulasannya berikut ini.

Mampu beli rumah dan kredit motor dari hasil ojek online

Sebelum menjadi pengemudi ojek online (ojol), Halim juga mencari rezeki pada profesi sejenis hanya saja masih dilakukan secara manual. Ya, ia merupakan tukang ojek pangkalan (opang) yang dijalaninya sejak tahun 2003. Dari situ, ia meraih pendapatan kisaran 30 ribu sampai 50 ribu rupiah per hari. Karena tak menentu, Halim merasa hal tersebut kurang menjanjikan untuk menghidupi keluarga.

Foto dokumentasi Gojek [sumber gambar]
Tak lama, ia pun pindah haluan menjadi pengemudi ojek online (ojol) lewat Go-Jek. Selama menekuni profesinya tersebut, Halim pernah mendapat uang tip sampai Rp 80 ribu padahal ongkos jasanya hanya Rp 16 ribu. Tak hanya sekedar mencukupi kebutuhan keluarganya, pria dua anak itu juga bisa membeli rumah dan motor, menabung, dan membiayai pendidikan anaknya hingga perguruan tinggi. “Saat ini, saya sangat sengang akhirnya bisa punya rumah sendiri dan bahkan membeli motor dengan uang cash,” pungkas Halim yang dikutip dari Detik.

Jadi pengusaha kuliner karena rajin mengantar pesanan makanan secara online

Bisa dibilang, sosok Ahmad Fikri merupakan salah seorang pengemudi ojol yang sukses melihat peluang. Bernaung di Go-jek, ia akhirnya memutuskan untuk menjadi pengusaha ayam penyet setelah mempelajari bisnis kuliner restoran, yang kerap didatanginya untuk pesanan Go-food. Jelas, hal ini merupakan lompatan karir yang besar bagi Fikri. Ia pun membuka usaha kuliner bernama ayam penyet Jeletot Bonsar dengan sang istri.

Ahmad Fikri suskes jadi pengusaha kuliner [sumber gambar]
Ahmad tergiur untuk ganti haluan dari driver Gojek menjadi pengusaha bidang kuliner dan menjadikan Go-food sebagai basis bagi layanan pesan antar makanannya,” demikian keterangan tertulis Gojek, yang dikutip dari CNN Indonesia. Bekerjasama dengan Go-Food, Ahmad sukses membuka cabang kedua dari usaha kulinernya tersebut. Tak heran jika dirinya kemudian keluar sebagai salah satu pemegang nominasi terbaik penghargaan Mitra Juara Gojek.

BACA JUGA: 3 Driver Ojol Ini Dapat Rejeki Nomplok dalam Sehari, Salah Satunya Diberi Tiket Konser Guns N’ Roses

Siapapun tentu berhak mengecap sukses dari usaha masing-masing. Mereka di atas, adalah contoh figur yang berhasil dalam mengelola pendapatan maupun melihat peluang dari profesinya sebagai pengemudi ojek online. Yang bisa dipelajari di sini adalah, semua pasti bisa meraih sukses jika bersikap profesional dalam menjalankan tugasnya.

Share
Published by
Dany

Recent Posts

‘Basket Line,’ Layanan Kereta Bawah Tanah Khusus Petani di China

China tak hanya maju di bidang teknologi, tetapi juga menjelma menjadi negara agraria. Salah satu…

1 week ago

Pembuktian Mbah Wardji, Memulung Tiga Tahun demi Beli Mobil

Tiada hari tanpa berita heboh di dunia maya. Kali ini warganet tersita perhatiannya dengan sebuah…

1 week ago

Keluarga Pasien Paksa Dokter Buka Masker, Begini Klarifikasinya

Beberapa hari lalu sempat viral sebuah kasus keluarga pasien yang memaksa seorang dokter untuk membuka…

1 week ago

Polemik Tunjangan Rumah Anggota DPR, Gaji Bulanan Capai 100 Juta

Sudah makan hari ini? Hari-hari memang terasa bikin sakit hati. Yang jualan dagangan sepi, yang…

1 week ago

Gaduh Ritual Umi Cinta yang Janjikan Masuk Surga, Ini Pengakuan Pemiliknya

Dengan duit sejuta bisa masuk surga? Wah, siapa yang nggak mau? Lebih baik bayar demi…

2 weeks ago

Polemik ‘Merah Putih: One for All,’ Film Tema Nasionalisme yang Panen Hujatan

Biasanya, film bertema nasionalisme yang diputar di bioskop-bioskop Tanah Air akan mendapatkan respon positif hingga…

2 weeks ago