Bupati Sambas [image source]
Seorang pemimpin biasanya dipilih karena kemampuannya untuk memberi kesejahteraan rakyatnya. Biasanya para pemimpin memiliki cara tersendiri untuk membuktikan keseriusannya. Mulai dari melakukan pembangunan, memperbaiki jalan, hingga meningkatkan kualitas pendidikan.
Namun, apa yang dilakukan oleh Atbah Romin Suhaili selaku Bupati Sambas memang sedikit berbeda dengan pemimpin lain. Pasalnya, Pemkab Sambas, Kalimantan Barat bukan hanya memberikan layanan yang berbau duniawi saja. Beliau rupanya juga mengusahakan agar warganya bisa bahagia di akhirat kelak. Seperti inilah cara yang dilakukan Atbah untuk membuat warganya lebih dekat dengan Tuhan.
Bupati Sambas menunjukkan keseriusannya memimpin warganya. Ratusan Al-Qur’an dan Alkitab dibagikan pada sejumlah Pegawai Negri Sipil maupun tenaga honorer. Penyerahan kitab suci tersebut juga disaksikan oleh perwakilan perusahaan.
Dikatakan pula jika masyarakat modern baiknya membiasakan gaya hidup. Diharapkan jika paparan religius dalam membangun kabupaten Sambas akan terus membahana. Pemerintah daerah berharap jika semua pegawai, baik pegawai negeri sipil maupun bukan mulai membiasakan diri membaca kitab suci masing-masing sebelum memulai aktivitas sehari-hari.
Meski membaca kitab dianjurkan oleh pemerintah daerah, namun memang belum ada ruangan khusus yang disiapkan untuk para pegawai yang ingin membaca kitab. Oleh karena itu, para karyawan diperbolehkan membaca Al-Qur’an di ruangan kerja masing-masing.
Kebijakan pemerintah daerah dalam membentuk masyarakat lebih religi ternyata disambut baik oleh para pegawai setempat. Sebagian besar mengaku jika mereka senang dengan kebijakan pemerintah dan merasakan manfaatnya.
Pemimpin kabupaten Sambas ternyata memiliki cara tersendiri untuk mensejahterakan masyarakat. Dan lagi, misi memakmurkan tersebut memiliki jangka panjang melebihi masa jabatannya. Semoga trik yang dilakukan Atbah menjadi inspirasi bagi pemimpin daerah lain, yang bukan hanya memikirkan duniawi, namun juga kehidupan akhirat kelak.
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…
Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…
Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mega proyek yang penuh tanda…
Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…