Categories: Tips

Viral Pengemudi Halangi Mobil Ambulans, Padahal Ada Aturan Tertulis di Undang-undang

Beberapa hari yang lalu, ada peristiwa kurang menyenangkan terjadi di Kota Medan. Insiden tersebut terjadi gara-gara ada orang mengaku sebagai TNI menghalangi mobil ambulans yang hendak melintas. Padahal mobil ambulans sudah membunyikan sirine terus menerus kepada orang tersebut, tapi nyatanya ia mengemudikan kendaraannya dengan laju yang sangat pelan.

Kejadian ini memanglah tidak patut untuk dilakukan. Ya, karena ambulans adalah salah satu kendaraan yang paling diprioritaskan di jalan raya. Selain itu ia bertugas untuk menyelamatkan nyawa dari seseorang. Ini bukan dari asas prakiraan saja lho, tapi ada aturannya juga bahkan sampai ditulis pada pasal 134 dan 135 UU No 22 tahun 2009.

Ambulans harus didahulukan di jalan [Sumber Gambar]
Isi dari pasal 134 dan 135 itu menyebutkan bahwa kendaraan yang memiliki hak utama menggunakan peringatan dengan bunyi dan sinar atau dikawal oleh kepolisian adalah kendaraan pemadam kebakaran, ambulans dan transportasi untuk memberikan pertolongan kepada rumah sakit, angkutan para pimpinan negara atau pejabat.
Bahkan, bukan hanya itu saja tapi ada juga ketentuannya. Tapi di sini saya menjelaskan tentang ambulans saja ya. Nah, jika mobil tersebut melintas dan sedang membawa pasien, maka ambulans sangat boleh melawan arus, menerobos lampu merah, melewati jalur transjakarta dan itu tidak boleh diganggu oleh pengendara yang lainnya. Jadi, bisa dikatakan orang yang ada di Medan tadi bisa kena sanksi.

Ambulans jadi prioritas utama di jalan [Sumber Gambar]
Lalu, seluruh pengemudi yang melintas dan mendengar ada sirine atau sorotan lampu dari mobil darurat, wajib lho untuk memberi jalan. Walaupun itu dalam kondisi macet, para pengguna jalan harus mengusahakan supaya si ambulance bisa berjalan dengan lancar. Kemudian, ada hal lain lagi nih. Kita sebagai pengguna jalan biasa, sangat tidak boleh untuk mengikuti ambulans guna melewati kemacetan atau cari jalur cepat. Sebabnya, karena bisa membahayakan diri kita sendiri kalau misalnya terjadi rem mendadak dan sebagainya. Parahnya lagi, kita bisa ditangkap polisi gara-gara bukan orang yang berkepentingan dengan si mobil ambulans.

Itu dia aturan dan segala rinciannya tentang mobil ambulans yang jadi prioritas utama di jalan. Jadi, bisa disimpulkan kalau mobil tersebut memang harus didahulukan karena ada tugas berat yang sedang diemban. Sehingga untuk kalian yang melihat ada mobil ambulans membunyikan sirinenya wajib sekali memberi jalan. Sebisa mungkin berikan jalan yang lapang supaya ia bisa lancar menuju ke rumah sakit dan menyembuhkan pasien tepat pada waktunya.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Pro Kontra Pernyataan Menkeu Sri Mulyani tentang Gaji Guru

Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani sedang naik daun. Jadi perbincangan banyak orang gara-gara pernyataannya…

20 hours ago

Kronologi Demo Pati, Tantangan Bupati Pada Rakyat Berujung Tuntutan Mundur dari Jabatan

Pati bergolak! Kebijakan kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sampai 250%…

3 days ago

Kabar Duka, Mpok Alpa Meninggal Dunia setelah Diam-diam Berjuang Lawan Kanker

Kabar duka mengguncang dunia hiburan Indonesia. Salah satu wajah populer yang selalu mengundang gelak tawa,…

3 days ago

Sepak Terjang Kwik Kian Gie, Ahli Ekonomi dan Politikus yang Telah Tutup Usia

Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…

2 weeks ago

Kontroversi Statemen Resmi Kepolisian tentang Penyebab Kematian Diplomat Muda RI

Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…

2 weeks ago

Tsunami Sapu Jepang Usai Gempa 8,7 yang Guncang Rusia, Sejumlah Negara Terdampak

Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…

2 weeks ago