Suasana membangunkan sahur di Arab [image: source]
Meski bukan sesuatu yang wajib, Rasulullah menghimbau agar umatnya melakukan maka sahur di bulan Ramadan. Rasulullah pun memberitahukan dalam sebuah hadist yang berbunyi, “Bersahurlah, sesungguhnya dalam sahur itu penuh dengan barakah” (HR. Ahmad). Karena teramat pentingnya sahur, Rasulullah pun memerintahkan umatnya untuk tak pernah meninggalkan hal ini meski hanya dengan meminum seteguk air.
Dan ternyata sejak masa Nabi akhir zaman itu telah ada upaya membangunkan warga Muslim untuk menunaikan makan sahur. Caranya pun terbilang unik dan tidak sama seperti yang dilakukan orang-orang saat ini. Lalu, seperti apakah caranya? Simak ulasan menariknya berikut.
Membangunkan sahur di masa Rasulullah hanya dengan azan, meski begitu semua orang semangat untuk menunaikan sunnah tersebut. Maka hal ini perlu kita jadikan pelajaran agar lebih bersemangat saat sahur, sebab kita beruntung di zaman sekarang penuh dengan berupa-rupa hal yang memungkinkan untuk lebih mudah bangun untuk makan sahur.
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…
Sedang ramai di media sosial tentang di-blacklist-nya Indonesia dalam daftar kandidat tuan rumah Olimpiade oleh…
Tiada hari tanpa netizen mencari keadilan untuk orang-orang yang teraniaya. Kali ini kejadian yang tidak…