Tips

Mudik Ke Tempat Jauh? Waspadai Trombosis Vena yang Bisa Menyerang Kapan Saja

Aroma lebaran sudah tercium dari sekarang. Maka dari itu, banyak orang yang bersiap-siap untuk melakukan ritual menyambut hari raya. Apalagi kalau bukan mudik. Yap, hampir seluruh warga di Indonesia melakukan kebiasaan itu setiap tahun.

Pada saat mudik, mereka menggunakan berbagai kendaraan. Mulai dari sepeda motor, mobil, kereta dan lain sebagainya. Nah, mengingat waktu yang dihabiskan di dalam kendaraan sangat lama, kemungkinan para pemudik bisa menderita Trombosis Vena. Atau yang biasa kita sebut dengan penggumpalan darah. Untuk lebih jelasnya, kalian bisa simak ulasan tentang Trombosis Vena berikut ini.

Inilah penyebab dari munculnya Trombosis Vena yang tiba-tiba

Saat berada dalam kendaraan dalam waktu yang lama, bisa dipastikan kalau kita kurang gerak. Ya bagaimana tidak, yang bisa kita lakukan hanyalah duduk dan tidur saja. Nah, kurang gerak tersebutlah menjadikan aliran darah lebih lambat dari biasanya. Alhasil, Trombosis Vena atau penggumpalan darah terjadi.

Terjadi karena terlalu lama duduk di mobil [Sumber Gambar]
Akan tetapi, itu tidak terjadi hanya karena kurang gerak saja Sahabat Boombastis. Ada hal lain, misalnya saja terdapat pembuluh darah yang rusak. Biasanya itu terjadi karena setelah melakukan operasi atau mengalami cedera serius. Lalu penyebab lainnya yaitu memiliki jenis darah yang kekentalannya tinggi. Akibatnya, darah lebih cepat menggumpal jika kurang bergerak.

Timbulnya Trombosis Vena bisa ditandai dengan beberapa gejala

Tanda-tanda dari kemunculan Trombosis Vena sangat terlihat Sahabat Boombastis. Pertama-tama adalah kaki dan tangan yang mengalami kekakuan, sehingga tidak bisa bergerak dengan bebas. Kemudian, jika sudah terlanjur parah maka ada pembengkakan di kaki ataupun tangan. Selanjutnya, jika digunakan untuk bergerak, kaki dan tangan akan mengalami nyeri dan warnanya berubah menjadi merah.

Ada pembengkakan pada kaki [Sumber Gambar]
Nah, jika hal-hal di atas terus dibiarkan, maka akan berpengaruh ke paru-paru. Gejalanya meliputi sesak napas yang secara tiba-tiba, padahal tidak ada riwayat asma sebelumnya. Lalu ada rasa nyeri ketika melakukan pernapasan dalam. Kemudian, jantung akan berdetak cepat dan parahnya lagi bisa sebabkan batuk darah.

Hanya orang dengan ciri tertentu yang rentan terserang Trombosis Vena

Sebenarnya penggumpalan darah ketika berada dalam kendaraan ini bisa diderita siapa saja, tanpa terkecuali. Namun, ada beberapa orang yang berisiko tinggi terkena fenomena kesehatan satu ini. Misalnya saja adalah orang yang jarang sekali melakukan olahraga. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kalau kurang bergerak dapat menyebabkan aliran darah menjadi lambat.

Orang jarang olahraga rentan terkena Trombosis Vena [Sumber Gambar]
Selanjutnya, orang yang rentan terkena Trombosis Vena adalah ibu hamil. Itu bisa terjadi lantaran kehamilan dapat meningkatkan tekanan dalam pembuluh darah di panggul dan kaki. Sehingga penggumpalan darah akan lebih cepat terjadi pada wanita hamil. Terakhir adalah orang yang memiliki riwayat diabetes. Ini disebabkan lantaran kadar gula pada penderita diabetes sangat tinggi dan akhirnya mengakibatkan pembuluh darah rusak. Jika hal itu terjadi, maka pembuluh darah akan mengeras sehingga terjadi penggumpalan.

Trombosis Vena bisa dicegah dengan beberapa cara

Sahabat Boombastis tak perlu khawatir dengan Trombosis Vena. Sebab, penggumpalan darah bisa dicegah dengan beberapa cara. Hal pertama yang bisa kalian lakukan adalah konsultasi ke dokter dahulu sebelum mudik. Dengan cara ini, para dokter akan tahu apa saja yang dibutuhkan kalian untuk menghindari fenomena kesehatan tersebut.

Melakukan stretching [Sumber Gambar]
Lalu, jika kalian sudah berada di dalam kendaraan, bisa melakukan gerakan-gerakan kecil. Kalau berada di pesawat atau kereta, kalian bisa berjalan sesekali ke toilet. Kemudian, jika berada di dalam mobil, kalian bisa untuk berhenti setiap berapa jam sekali untuk sekedar berjalan-jalan sejenak. Namun, untuk kalian yang tidak bisa berdiri lama, cobalah melakukan stretching guna membantu kelancaran aliran darah ke kaki dan tangan.

Meskipun kalian tidak termasuk orang yang rentan terkena Trombosis Vena, tapi tetap harus waspada ya. Alasannya karena penggumpalan darah menyerang dengan tidak pandang bulu. Sehingga untuk menghindarinya, bisa dicontoh cara-cara di atas. Kemudian, khusus untuk para penderita diabetes bisa mengonsumsi larutan garam untuk mencegah terjadinya penggumpalan darah secara tiba-tiba. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mudik Sahabat Boombastis.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Sutan Sjahrir: ‘Si Kancil’ yang Jadi Perdana Menteri RI Pertama

Dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, ada satu nama yang sangat populer di kalangan masyarakat, yaitu…

2 days ago

Ferry Irwandi Sedang Naik Daun, Paling Dicari Anak Muda hingga Tentara

Nama Ferry Irwandi kini sedang mencuri perhatian publik. Tak hanya di dunia maya, wajahnya kini…

5 days ago

Sederet Kontroversi Menteri Keuangan Purbaya yang Baru Saja Dilantik

Indonesia akhirnya memiliki Menteri Keuangan yang baru. Setelah sekian tahun dijabat oleh Sri Mulyani, muncul…

6 days ago

Demonstrasi Besar di Nepal Hingga Bikin Perdana Menteri Mundur, Terinspirasi Indonesia?

Beberapa waktu terakhir platform media sosial X dibikin heboh dengan kebangkitan dan kepedulian anak muda…

1 week ago

Ahmad Husein, Ikon Demo Pati yang Berbalik Kiblat

Kabupaten Pati nyaris bergolak. Sebuah gerakan massa muncul setelah adanya pernyataan Bupati Pati, Sudewo yang…

2 weeks ago

Jadi Orang Paling Dicari, Sekian Pernyataan Ahmad Sahroni yang Bikin Marah Rakyat

Beberapa kota di Indonesia dilaporkan mengalami kekacauan sebagai buntut dari Demo Buruh yang berlanjut pada…

2 weeks ago