Categories: Tips

Serpihan Yang Ditemukan Telah Dipastikan Milik Air Asia QZ8501

Kementerian Perhubungan menyatakan petugasnya telah menemukan serpihan berwarna merah dan putih di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa (30/12). Petugas pencari mengkonfirmasikan bahwa itu adalah serpihan badan pesawat namun belum bisa memastikan apakah Air Asia QZ8501 atau tidak.

“Serpihannya besar-besar terserak di tiga lokasi. Itu adalah serpihan pesawat,” tutur Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Djoko Murjatmodjo di Jakarta, Selasa (30/12).

Serpihan Yang Ditemukan Telah Dipastikan Milik Air Asia QZ8501

Menurut Djoko, lokasi serpihan berada pada koordinat 03.52,50 S 110.30,53 E, 03.52,73 S 110.30,18 E, dan 03.52,62 S 110.29,39 E. Posisinya sekitar 100 mil barat daya Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Serpihan-serpihan tersebut ditemukan oleh petugas pencari dari pesawat milik Balai Kalibrasi UPT Kementerian Perhubungan.

Sementara itu, Badan SAR Nasional memastikan bahwa serpihan yang ditemukan di perairan sebelah barat daya Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah adalah pesawat AirAsia QZ8501. Basarnas memastikan hal itu berkat temuan tiga benda yang dipastikan milik pesawat.

Soelistyo mengatakan bahwa aspirator assembly (P/N 60322-105) mempunyai kemiripan dengan pesawat Air Asia QZ8501. Basarnas telah menghadirkan teknisi Air Asia untuk memastikan bahwa alat tersebut merupakan bagian dari pesawat AirAsia.

“Kita menemukan aspirator assembly yang sama dengan yang dimiliki pesawat Air Asia. Serpihan dari pesawat yang sampai sekarang ini barangnya sudah di-firm (dipastikan) tim AirAsia dan dibawa ke Pangkalan Bun,” kata F Henry Bambang Soelistyo, Kepala Basarnas Marsdya TNI di kantor pusat Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (30/12).

Selain itu, tim gabungan juga menemukan sebuah koper kecil berwarna biru yang diduga milik penumpang Air Asia QZ8501. Ditemukan pula alat bernama resevoir slide craft yang dipastikan milik pesawat Air Asia yang hilang tersebut.

Share
Published by
Alfry

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

3 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

4 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago