Rizman Astronot Pertama Asal Indonesia

Rizman Adhi Nugraha asal Belitung menjadi orang Indonesia pertama yang akan terbang ke luar angkasa. Dia akan berangkat menjelajahi luar angkasa pada akhir Desember 2015 atau awal Januari 2016. Melalui akun twitternya @Rizman_Tasha, Rizman membenarkan bahwa dirinya akan melakukan misi terbang ke luar angkasa sejauh 103 kilometer dari bumi.

Alumni SMAN 1 Tanjungpandan Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu menjadi astronot pertama asal Indonesia yang akan menjadi awak pesawat luar angkasa berteknologi mutakhir berkapasitas dua orang yaitu XCOR Lynx Mark II. Rizman beserta 22 astronot dari berbagai negara berangkat keluar angkasa bersama NASA. Rizman sendiri akan menjadi co pilot pesawat ulang-alik ke luar angkasa selama 45-60 menit.

Rizman sukses mengalahkan 83.000 peserta seleksi di space camp. Berbagai tes akademis ditempuh hingga akhirnya Rizman berhasil masuk ke dalam 40 besar peserta Indonesia yang akan menjalani National Space Camp di Jakarta pada September 2013 lalu. “Awalnya karena ada sebuah perusahaan yang sedang mencari 3 orang finalis untuk space camp. Saat itu ada 83.000 orang yang mendaftar seluruh Indonesia kemudian disaring,” kata Rizman.

Rizman bangga ketika tahu dirinya akan menjadi astronot pertama dari Indonesia yang akan ke luar angkasa. “Perasaan saya senang, bangga dan yang pasti bersyukur karena setidaknya mungkin ini rezeki. Kalau dibilang takut ya takut karena ini bisa dibilang percobaan seperti layaknya astronot zaman dulu dengan jiwa mereka yang pemberani. Setidaknya ketika nanti kembali ke bumi nanti bisa menjadi pahlawan,” imbuhnya.

Rizman akan terbang ke luar angkasa bersama seorang pilot  dengan pesawat luar angkasa berteknologi mutakhir berkapasitas dua orang XCOR Lynx Mark II. Pesawat luar angkasa ini akan menerbangkan Rizman setinggi 103 km dari Planet Bumi menembus batas luar angkasa dengan durasi perjalanan 60 menit.

Meski perjalanan ini termasuk singkat, namun persiapannya tidak mudah. Rizman menjalani pelatihan di markas besar AASA di Kennedy Space Center, Florida. Selain fisik dan mental harus kuat, semua calon astronot melakukan sebuah misi yang sangat mirip dengan misi yang harus dilakukan saat seleksi AASA Global Space Camp. Air Combat Mission, G Force Mission & Zero G Mission.

Selama rangkaian misi pelatihan di Florida yang dipimpin oleh astronot senior Buzz Aldrin,  Rizman telah berhasil mengemudikan pesawat Air Combat USA, menjalani latihan seperti layaknya seorang Astronot dalam Astronaut Assault Course dan membuktikan dirinya bisa mengatasi kekuatan ledakan dalam jenis latihan G-Force Mission di Kennedy Space Center.