Unik Aneh

Melihat Tradisi Tingkok yang ‘Memesan Pengantin’ dari Kalimantan untuk Dijadikan Istri

Perdagangan manusia memang bukan isu yang baru di Indonesia. Sudah sangat lama sekali kasus ini menemukan jalan buntu alias tidak ada solusinya. Nah, salah satu yang sangat marak adalah perdagangan para perempuan untuk dijadikan istri di Tiongkok. Perempuan-perempuan ini dibeli dengan sejumlah uang, lalu nantinya akan dipaksa menjadi seorang istri.

Kebanyakan perempuan ini berasal dari Kalimantan. Mereka akan diiming-imingi dengan jaminan kebutuhan hidup yang layak serta diberi uang. Nantinya, kalau sudah setuju, perekrut akan mengirim para perempuan ini ke Tiongkok.

Mengapa hal ini terjadi?

Perdagangan perempuan [sumber gambar]
Pertanyaan besar yang mampir di otak kita pasti ‘mengapa hal ini bisa terjadi?’ Jumlah lelaki dan perempuan yang tidak seimbang di Tiongkok membuat mereka harus mencari pasangan dari negara lain. Salah satunya adalah para perempuan yang dibeli dari Indonesia. Ada agen khusus yang menginfokan terkait dengan perekrutan ini. Agen-agen ini sebenarnya memberikan cerita palsu terkait dengan calon suami si perempuan. Mereka akan mengatakan bahwa lelaki yang akan menjadi pasangan mereka kelak adalah orang kaya.

Perempuan yang diincar adalah mereka dari kalangan ekonomi lemah

Alami KDRT [sumber gambar]
Nah, perempuan yang menjadi target si agen palsu ini adalah orang yang datang dari keluarga berekonomi lemah. Dalam artian, mereka mungkin memang sangat butuh uang, makanya akan menerima tawaran menjadi istri dan rela dikirim ke Tiongkok. Satu-satunya hal yang membuat para perempuan ini bersedia pindah negara adalah uang –ratusan juta—yang dijanjikan.

Mengalami kekerasan dan diperlakukan tak manusiawi

Tidak boleh pulang ke Indonesia [sumber gambar]
Nyatanya, apa yang mereka hadapi dengan yang pernah dijanjikan kepada mereka tidaklah sama. Para perempuan ini malah mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari lelaki yang membelinya. Singkatnya, mereka bukan seperti istri atau anggota keluarga, tetapi lebih ke pembantu rumah tangga. Salah satu korban yang mengaku diperlakukan tak manusiawi adalah MN (23). Ia tak hanya dianiaya oleh suaminya saja, tetapi juga ibu mertuanya. MN bahkan sempat merasakan tidur di luar, tidak diberi makan, serta mengerjakan tugas seharian penuh tanpa upah. Beruntungnya, setelah 9 bulan pernikahan, MN berhasil kabur dari suaminya itu.

Larangan untuk kembali ke Indonesia

Perempuan mengalami KDRT [sumber gambar]
Melansir dari brilio.net, para perempuan malang ini dilarang untuk berkomunikasi dengan keluarga dan saudara yang ada di Indonesia. Mereka mendapatkan ancaman, jika ingin kembali ke negara aslinya harus mengganti kerugian yang sudah dikeluarkan oleh keluarga suami. Eksploitasi juga dilakukan oleh sindikat perekrut yang terorganisasi dengan mengambil keuntungan ratusan juta rupiah dari perkawinan pesanan ini.

BACA JUGA: 10 Negara dengan Angka Perdagangan Manusia Tertinggi

Kejadian ini bukan hanya sekali atau dua kali saja terjadi. Sudah puluhan atau mungkin ratusan para wanita yang ‘dijual’ kepada lelaki Tiongkok dengan iming-iming kehidupan yang lebih baik. Nyatanya semua hanya bualan belaka, malah mereka diperlakukan dengan cara yang tidak manusiawi sama sekali.

Share
Published by
Ayu

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

3 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

4 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago