Trending

Perbandingan Kekuatan Militer Turki dan Yunani yang Kini Tengah Memanas

Hubungan antara Turki dengan Yunani dikabarkan tengah memanas. Hal ini dipicu meningkatnya sentimen islamofobia lewat pengibaran bendera Byzantine di atas sebuah masjid di Siprus Yunani. Pemerintah Turki dan Republik Turki Siprus Utara (TRNC) mengecam tindakan tersebut.

Suasana semakin memanas setelah Menteri Pertahanan (Menhan) Yunani Nikos Panagiotopoulos mengatakan untuk melakukan konfrontasi militer dengan Turki. Jika dilihat dari statistik Global Firepower 2020, kekuatan pertahanan Turki berada jauh di atas militer Yunani, yakni peringkat 11 berbanding 33. Selengkapnya, simak ulasan berikut ini.

Personel militer aktif dan cadangan kedua negara yang bisa dibilang seimbang

Jumlah personel militer dari kedua negara bisa dibilang sama-sama berimbang dengan selisih yang sedikit. Dari sisi personel aktif, Turki memiliki pasukan sebanyak 355,000 personel dan Yunani 200,000 anggota aktif. Selisih 155,000 dengan keunggulan jumlah untuk Turki.

Pasukan militer Turki dan Yunani [sumber gambar]
Sementara untuk kategori reserve personel atau pasukan cadangan, Turki memiliki 380,000 pasukan cadangan dan Yunani 550,000 anggota cadangan. Dari sisi ini, Yunani unggul atas Turki dengan selisih personel cadangan sebesar 170,000 pasukan. Di atas kertas, kedua negara sama-sama imbang dari sisi ketersediaan tentara.

Kekuatan darat Turki menang telak atas Yunani

Beralih ke alutsista darat, Turki menang telak dari segi jumlah dibandingkan dengan Yunani. Rinciannya, Turki memiliki 2,622 tank tempur, 8,777 kendaraan lapis baja, 1,278 artileri swa-gerak, 1,260 artileri medan, dan 438 buah peluncur roket. Unggul di beberapa kategori atas Yunani.

Tank militer Turki dan Yunani [sumber gambar]
Sementara itu, kekuatan darat militer Yunani didukung oleh 1,355 tank tempur, 3,691 kendaraan lapis baja, 547 artileri swa-gerak, 463 artileri medan, dan 152 peluncur roket. Dari sisi kuantitas, militer Yunani kalah telah dengan apa yang dimiliki oleh Angkatan Darat Turki.

Turki unggul jumlah alutsista udara dibanding Yunani

Pada sektor pertahanan udara, Turki kembali unggul dengan total kepemilikan alutsista sebanyak 1,055 buah. Jumlah tersebut terdiri dari 206 pesawat tempur, 80 pesawat transportasi, 276 pesawat latih, 18 pesawat untuk misi khusus, 497 helikopter, dan 100 helikopter tempur.

Jet tempur Turki dan Yunani [sumber gambar]
Kekuatan udara Yunani yang memiliki total alutsista sebanyak 566 buah, terdiri dari 187 jet tempur, 15 pesawat transportasi, 143 pesawat latih, 8 pesawat untuk misi khusus, 231 helikopter, dan 29 helikopter serbu. Dari sisi jumlah, AU Yunani kalah telak dengan AU Turki.

Angkatan Laut Turki kembali unggul jauh di atas kekuatan AL Yunani

Turki kembali unggul atas Yunani di sektor pertahanan laut. Kedua negara juga diketahui tak memiliki kapal perusak atau destroyer dan kapal induk. Meski demikian, Turki unggul dengan jumlah alutsista laut sebanyak 149 buah, dengan rincian 12 kapal selam, 16 frigates, 10 korvet, 35 kapal penjaga pantai, dan 11 kapal penyapu ranjau.

Kapal Angkatan Laut Turki dan Yunani [sumber gambar]
Kekuatan Yunani di sektor laut juga terbilang masih di bawah Turki. Dengan jumlah total 116, AL Yunani diperkuat oleh 11 kapal selam, 13 frigate, 35 kapal penjaga pantai, dan 4 kapal penyapu ranjau. Kekuatan lautnya berkurang karena Yunani ternyata tak memiliki kapal jenis korvet seperti Turki.

BACA JUGA: 5 Fakta Tentang Mematikannya Militer Turki yang Harus Kamu Tahu

Menurut pemerintah Turki, pihaknya ingin agar langkah-langkah tegas segera diambil untuk mengakhiri hal tersebut. Di lain pihak, Menteri Pertahanan (Menhan) Yunani justru bersiap terhadap kemungkinan apapun. Termasuk konfrontasi militer seperti yang dikutip dari Sindonews (07/06/2020). Mudah-mudahan saja bisa diselesaikan dengan cara yang damai ya Sahabat Boombastis.

Share
Published by
Dany

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

5 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

6 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago