Nama Kadarmono kerap hangat dibicarakan masyarakat tanah air. Sayangnya, nama tersebut dikenal bukan karena hal baik, melainkan karena berhasil kabur dari Lapas Kelas II A Permisan, Pulau Nusakambangan. Padahal penjara ini sangat disegani oleh penjahat se-Indonesia.
Peristiwa kaburnya Kadarmono, menyita perhatian publik di tahun 2017 silam. Berkali-kali ketahuan, namun berkali-kali pula dirinya berhasil menghilang. Hingga kini, belum diketahui bagaimana nasib Darmo bin Sukandar, apakah berhasil kabur, masih terjebak di salah satu sudut Nusakambangan, atau kembali merasakan jeruji besi Lapas Permisan.
Kadarmono juga diduga mampu menjaga fisiknya agar tetap prima. Tak heran bila dirinya selalu berhasil mengecoh petugas. Bahka,n ia pernah sekali melukai seorang petugas Lapas yang mengejarnya dengan tebasan golok. Situasi ini membuat banyak orang mengaitkan Kadarmono dengan ilmu kanuragan.
Bagaimana Kadarmono bisa terus lolos dari kejaran petugas Lapas? Dugaan mengerucut pada masa asimiliasi narapidana. Sebelum kabur, Kadarmono memang mengikuti proses tersebut selama dua tahun dengan menjadi tamping gembala sapi. Diperkirakan, ia memanfaatkan waktu tersebut untuk lebih “mengenal” Nusakambangan.
BACA JUGA: Man Batak, Gembong Narkoba yang Berhasil Diringkus Polisi Ini Punya Banyak Harta dan Tanah
Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendus keberadaan Kadarmono. Mulai dari patroli sekitar Nusakambangan, hingga turunnya para intel ke tempat-tempat yang diduga sebagai persembunyiannya. Namun, entah di sudut Nusakambangan sebelah mana Kadarmono kini berada.
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…
Sedang ramai di media sosial tentang di-blacklist-nya Indonesia dalam daftar kandidat tuan rumah Olimpiade oleh…
Tiada hari tanpa netizen mencari keadilan untuk orang-orang yang teraniaya. Kali ini kejadian yang tidak…
Hakim akhirnya bersikukuh menolak permohonan praperadilan dari Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen Rismansyah. Dengan…
Di tengah kehidupan yang menjengahkan, ternyata kita harus percaya bahwa kebaikan itu akan selalu ada.…