Menjadi pesepakbola muslim di Eropa pastinya bukan perkara mudah. Pasalnya mereka menghadapi sebuah budaya yang 100 % berbeda. Ditambah lagi mereka menjadi seorang minoritas yang harus pintar-pintar menahan sebuah godaan yang berat. Tidak itu saja beberapa latihan atau pertandingan juga jarang sekali mengindahkan apabila mereka seorang yang diwajibkan untuk ibadah.
Meski sulit, namun beberapa pemain ini tetap mampu berusaha menjalankan ritual keagamaannya. Jadi tidak heran apabila kita kerap menemui pemain beragama islam membaca Al Qur’an, pergi umroh, dan bersujud syukur setelah mencetak gol. Hal ini menjadi bukti bagaimana taatnya mereka dalam beribadah. Seperti terekam dari beberapa potret yang menunjukkan keislaman mereka?
Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…
Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…
Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…
Babak baru perjuangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong dalam menghadapi putusan majelis hakim dalam…
Di media sosialnya setiap minggu selalu pamer mampu lari 5 kilometer, tapi saat di kantor…
Satuan Pemadam Kebakaran (Damkar) bagaikan pelita di dalam kegelapan. Selalu yang terdepan dalam mendengarkan dan…