Tak sedikit orang yang rela bekerja di negeri orang untuk mencari nafkah. Menjadi TKI tentu bukanlah hal yang mudah. Selain harus meninggalkan keluarga di kampung halaman, mereka harus bekerja dengan orang-orang yang punya budaya dan lingkungan hidup yang jauh berbeda.
Banyak yang tetap menjadi TKI bertahun-tahun demi bisa membantu ekonomi keluarga. Ada pula yang memutuskan untuk kembali ke Tanah Air untuk melanjutkan hidup. Seperti mantan TKI satu ini, yang memutuskan kembali ke Indonesia dan sukses menjadi pengusaha.
Ialah Nasrullah, mantan TKI di Arab Saudi. Ia bekerja bersama orang dari Turki dan Suriah. Beberapa lama bekerja bersama mereka, Nasrullah kemudian diajari langsung oleh mereka resep hingga cara membuat makanan khas dari negara mereka, yaitu kebab dan shawarma. Sembari bekerja, Nasrullah juga belajar bersama mereka.
Berbekal ilmu dari teman-temannya selama jadi TKI itu, Nasrullah pulang ke Indonesia dan membuka usaha shawarma dan kebab di Bogor, Jawa Barat. Di Indonesia sendiri, kebab adalah salah satu makanan khas timur tengah yang cukup menjamur.
Nasrullah membawa bahan baku khas Turki untuk kebab ke Indonesia. Ia tak menggunakan mayonaise, melainkan saus tum khas timur tengah. Tak heran jika rasa kebab yang dijualnya punya cita rasa khas. Meski di Indonesia, banyak pembelinya yang berasal dari timur tengah.
Selain membeli bahan dari negara asalnya, ia juga membeli kentang dari Belgia dan terkadang Belanda. Nasrullah selalu menjaga kualitas makanan dengan mengolah bahan di hari yang sama untuk dijual. Ia menghindari menyimpan bahan makanan yang telah diolah di lemari es karena akan mengubah cita rasa.
Membuka usaha sendiri tentu tidak mudah. Di awal-awal usahanya, ia bahkan tak bisa menghabiskan 3 kg daging isian kebab dan shawarma. Ia berpikir bahwa mungkin karena belum banyak orang yang tahu tentang shawarma.
Lima tahun berlalu, Nasrullah akhirnya mendapatkan hasil yang luar biasa setelah bekerja keras. Jika dulu 3 kg daging saja tak habis, kini per harinya bisa menghabiskan 100 kg daging ayam dan sapi, beserta 600 kulit kebab. Semua bahan yang diolah, bisa langsung habis dalam sehari. Omzet yang diraihnya pun bisa mencapai puluhan juta per hari.
BACA JUGA: Kisah Renny, Mantan TKW yang Kini Tajir Melintir dan Nikah dengan Bule Swiss
Selain menjadi TKI, Nasrullah dulu juga sempat berjualan olahan daging di pasar sendirian. Berkat hasil usahanya, ia bisa sukses menjadi seorang pengusaha. Nasrullah mengatakan bahwa kunci meraih sukses ialah ulet, sabar, tekun, dan berdoa.
Media sosial kini menjadi tempat berbagi cerita dan mencari hiburan, tak heran banyak orang yang…
Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…
Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…
Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…
Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…