Produsen mobil asal Jepang, Daihatsu, tengah menjadi perbincangan panas dunia akibat pengakuan pihak mereka. Anak perusahaan Toyota ini mengaku telah memanipulasi uji keselamatan mobil yang kini menjadi sorotan publik.
Tidak tanggung-tanggung, praktik kecurangan ini telah terjadi selama lebih dari 30 tahun. Tentu hal ini sangat mengejutkan. Berikut ulasan selengkapnya.
CEO Daihatsu, Soichiro Okudaira, mengatakan bahwa sebuah komite independen menemukan bahwa ada kecurangan yang dilakukan pihaknya pada 64 model kendaraan. Tak hanya Daihatsu, kecurangan ini juga ditemukan di beberapa kendaraan yang dijual atas merek Toyota. Mobil-mobil tersebut dijual di beberapa negara, salah satunya Indonesia.
Pada bulan Mei 2023, ditemukan lebih banyak kesalahan lagi. Ada 174 kasus tambahan di mana Daihatsu memanipulasi data hingga memalsukan data. Mereka juga mengutak-atik kendaraan agar lulus uji sertifikasi keselamatan.
BACA JUGA: 5 Kecelakaan Mobil Paling Mahal Dalam Sejarah ini Bikin si-Empunya Nangis Gulung-Gulung
Pernyataan dari pihak Daihatsu ini tentu membuat banyak pihak terkejut. Bukan satu dua tahun, melainkan lebih dari 3 dekade mereka telah memanipulasi uji keselamatan yang sangat krusial bagi kendaraan.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…