Tidak ada gading yang tak retak. Tidak ada presiden yang sempurna. Semua presiden pernah melakukan kesalahan. Misalnya Soeharto yang meninggalkan hutang besar untuk membangun infrastruktur Indonesia, BJ Habibie yang melepas Timor Timur, Gus Dur yang membuka hubungan dengan Israel dan skandal bullogate bruneigate-nya, Megawati yang menjual BUMN ke negara lain, dan SBY yang membagi-bagikan bantuan langsung tunai. Jokowi, presiden Indonesia saat ini pun tidak luput dari kesalahan-kesalahan.
Meningkatnya penggunaan media sosial menyebabkan kritikan terhadap pemerintahan Jokowi terdengar lebih keras dibanding pemerintahan-pemerintahan sebelumnya. Ada kebijakan yang dianggap blunder kecil dan besar yang dilakukan Jokowi selama dua tahun memerintah. Ada pula kesalahan kecil yang terdengar lebih besar dari seharusnya.
Kesalahan-kesalahan di atas memang belum masuk dalam taraf fatal. Namun jika Jokowi tidak berhati-hati, ia bisa saja membuat kesalahan besar dan membuat jabatannya dimakzulkan. Semoga ke depannya presiden bisa lebih bijak dan banyak berkoordinasi dengan bawahan-bawahannya sebelum mengambil keputusan.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…