Ganja sering disebut sebagai tanaman ajaib, lantaran memiliki banyak manfaat untuk pengobatan medis. Sayangnya, tanaman ini sering disalahgunakan. Pengguna ganja tak ragu menyampurkan tanaman ini ke dalam makanan atau pun dihisap. Padahal, mengonsumsi ganja secara langsung sangat tidak diperbolehkan lantaran menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang berbahaya.
Penghisap ganja bisa mengalami gangguan fungsi otak, meningkatkan risiko penyakit jantung dan HIV/AIDS karena melemahkan sistem kekebalan tubuh. Overdosis ganja juga disebut bisa menyebabkan kematian. Meski banyak negara yang sudah melegalkan ganja, Indonesia masih melarang penggunaan ganja. Tetapi puluhan hektar ganja justru ditemukan di Bengkulu. Inilah informasi selengkapnya.
BACA JUGA: Miris, 4 Daerah di Indonesia Ini Ternyata Merupakan Pemasok Ganja Dunia
Penemuan banyak ladang ganja di Bengkulu beberapa tahun belakangan membuat daerah ini menjadi pemasok ganja terbesar setelah Aceh. Meski kualitas ganja asal Bengkulu di bawah Aceh, namun peminatnya tetap saja banyak. BNN dan pemerintah setempat terus melakukan upaya untuk memutus mata rantai peredaran tanaman terlarang ini.
Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…
Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…
Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…
Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…