5 Kebun Binatang Terburuk di Dunia Ini Berjuluk ‘Zoo of Death’, Indonesia No. 1

Kebun binatang adalah tempat di mana kita semua bisa melihat aneka ragam satwa dari berbagai daerah di dunia. Di tempat ini pun kita juga bisa belajar banyak hal terkait satwa mulai dari habitat asli, makanan, dan perilaku-perilaku mereka yang kadang unik dan membuat gelak tawa.

Sayangnya, tak semua kebun binatang yang ada dikelola dengan baik. Banyak kebun binatang yang dibiarkan mengenaskan hingga hewan-hewannya banyak yang mati. Di kebun binatang yang akan Anda baca ini, kebun binatang tak ubahnya sebuah neraka yang mengerikan. Bersiaplah menahan kemirisan.

1. Kebun Binatang Surabaya – Indonesia

Kebun binatang Surabaya pernah mendapatkan julukan sebagai “Zoo of death” atau kebun binatang kematian. Satwa-satwa yang ada di sini mayoritas tinggal di lingkungan yang sangat mengerikan dengan penuh sampah. Selain itu, mereka juga tidak diberi makan secara rutin hingga banyak hewan yang kurus hingga mati secara mengenaskan.

Banyak hewan hidup di lingkungan yang sempit hingga tak bisa bergerak. Selain itu ada juga hewan sakit yang dibiarkan mati hingga penyakitnya menular. Masuk ke kebun binatang Surabaya hanya akan membuat pencinta satwa sakit hati karena tak tega melihat keadaan hewannya yang mengenaskan.

2. Kebun Binatang Kabul – Afganistan

Keadaan Afganistan yang selalu tidak kondusif ternyata memengaruhi keadaan kebun binatangnya. Di tempat ini, banyak hewan-hewan seperti bebek, burung kakatua, dan rusa mati dengan mengenaskan. Bahkan ada yang sengaja menyerang mereka untuk dikonsumsi dan bertahan di situasi perang yang mengenaskan.

Hewan besar seperti beruang dan singa mungkin tidak tersentuh. Namun mereka menjadi sangat kurus karena tidak diberi makan setiap hari. Yang bisa dilakukan hewan ini hanyalah bertahan sendirian sambil menanti kematian yang perlahan-lahan datang.

3. Kebun Binatang Giza – Mesir

Kebun Binatang Giza mulai dikeluarkan dari asosiasi kebun binatang dan akuarium dari tahun 2004. Kasus korupsi yang dilakukan oleh pegawainya sangat tinggi dan membuat hewan-hewan hidup dengan mengerikan. Setiap hari banyak hewan tidak diberi makan karena operasionalnya ditilep dalam-dalam oleh pekerjaanya.

Di kebun binatang ini banyak hewan hidup dengan keadaan yang memprihatinkan. Kera-kera dimasukkan ke kandang yang sangat rapat. Pun jumlahnya sangat banyak hingga susah bergerak. Gajah dirantai dan dibiarkan kelaparan. Ada kemungkinan kebun binatang ini akan tutup jika semua hewan yang ada di dalamnya mati dengan keadaan yang mengenaskan.

4. Kebun Binatang Pyongyang – Korea Utara

Kebun Binatang Pyongyang banyak mengalami hal mengerikan seperti pembunuhan hewan oleh orang tak dikenal. Dibiarkan mati sendiri karena tidak diberi makan hingga bila ada hewan sakit perawatan tak pernah dilakukan. Akibatnya kematian hewan secara masif sering terjadi dan menyebabkan kebun binatang semakin sepi.

Dalam beberapa kasus, hewan-hewan di kebun binatang ini banyak yang saling bertarung. Mereka mempertahankan wilayah atau saling mangsa karena tidak bisa makan. Ada yang sampai melukai tubuhnya hanya karena ingin bebas dan tidak terpenjara dengan cara yang mengenaskan.

5. Kebun Binatang Jijamata Udyan – India

Kebun binatang Jijamata Udyan yang terletak di Mumbai, India ini dibangun sejak Inggris melakukan koloni di tahun 1861. Setelah bertahan selama ratusan tahun, kebun binatang ini akhirnya berakhir dengan sangat mengenaskan. Bahkan dijuluki sebagai salah satu kebun binatang terburuk di dunia.

Kebun binatang ini tidak memiliki sokongan dana yang cukup banyak. Akibatnya, banyak hewan dibiarkan mati karena kelaparan. Setelah hewan itu mati, bangkainya akan diambil lalu diawetkan untuk dipajang sebagai spesimen yang berharga. Salah satu hewan berharga yang mati mengenaskan adalah Harimau Siberia terakhir di India.

Inilah lima kebun binatang terburuk yang ada di dunia. Seharusnya kebun binatang memperlakukan hewan dengan baik. Mereka mengambil hewan liar lalu memenjarakannya hingga tewas. Seharusnya jika tidak bisa merawat, hewan-hewan itu harus dikembalikan lagi ke habitat asli.