Sepertinya bukan lagi rahasia soal Papua yang konon katanya ngebet ingin keluar dari Indonesia dan bikin negara sendiri. Kehidupan yang belum membaik, sampai seolah tak pernah digubris, jadi segelintir dari banyak alasan kenapa Papua ingin merdeka. Menghadapi yang semacam ini Pemerintah selalu melakukan upaya defensif dengan melakukan berbagai pendekatan. Walaupun itu tak kunjung meredam gejolak salah satu pihak untuk keukeuh memutuskan hubungan.
Tentu kita semua tak berharap Papua akan benar-benar lepas. Tapi, semisal hal tersebut benar akan terwujud nantinya, lalu kira-kira apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah Indonesia akan benar-benar Merugi? Atau apakah Papua akan benar-benar langsung makmur? Pertanyaan ini sukar dijawab, tapi kita bisa menerawangnya.
Jadi, seumpama Papua benar putus dari Indonesia, maka kemungkinan yang akan terjadi adalah hal-hal berikut ini.
Hal pertama yang akan terjadi kalau Indonesia kehilangan Papua adalah kita bakal kehilangan salah satu pemasukan konsisten paling besar. Ya, ini adalah tentang Freeport. Meskipun memberikan persentase hasil yang sangat kecil, tapi dana yang masuk dari pengolahan tambang oleh Freeport bisa dibilang besar, yakni triliunan rupiah.
Tak hanya tambang emas melimpah, Papua juga memiliki spot-spot kelas dunia yang begitu termasyhur namanya. Misalnya salah satunya adalah Raja Ampat. Obyek wisata ini bisa dibilang sangat mahal bahkan untuk ukuran para bule. Makanya, Raja Ampat pun menyumbang banyak pemasukan untuk daerah dan negara.
Butuh usaha yang lama dan susah bagi Freeport untuk bisa menambang di Papua. Bahkan konon di balik itu sampai ada misi-misi terselubung CIA yang ingin meruntuhkan Bung Karno yang keukeuh tak memberikan tambang Grassberg. Barulah di masa Soeharto, perusahaan tambang ini bisa mendapatkan kontrak untuk mengeruk semuanya.
Amerika akan rugi besar kalau kontraknya tersebut hangus. Pasalnya mereka akan kehilangan banyak sekali uang dan pemasukan yang jumlahnya tak karuan. Jika hal tersebut terjadi, kemungkinan besar hubungan Indonesia dan Amerika akan sangat buruk.
Papua ingin lepas dari Indonesia karena sangat yakin jika ini terjadi mereka akan lebih makmur. Tapi, apakah jika benar putus, hal tersebut akan terjadi? Bisa iya atau tidak. Tapi kemungkinan besar adalah tidak. Papua sama sekali tak siap untuk jadi negara sendiri karena mereka masih banyak kekurangan dalam segala hal. Salah satunya adalah kompetensi orang-orangnya.
Modal tambang emas saja belum tentu cukup menjadikan sebuah negara menjadi sangat hebat. Butuh banyak aspek yang perlu diperhatikan tak cuma tentang pemasukan. Nah, kalau dilihat, Papua ada di kondisi mereka hanya unggul soal kekayaan alam saja. Tidak yang lainnya.
Kira-kira inilah yang akan terjadi jika Papua lepas dari Indonesia. Semuanya rata-rata memberikan dampak yang buruk tak hanya kepada Indonesia tapi juga Papua sendiri. Maka dari itu solusi tengah yang bisa diambil adalah tetap seperti sekarang. Tetap bersama akan membuat keduanya kuat. Hanya perkara waktu saja sampai akhirnya Indonesia jadi negara hebat dan Papua juga jelas akan kena imbasnya.
Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…
Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…
Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…
Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…
Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…
Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…