Capture percakapan di WhatsApp dan kawan-kawannya kini sudah jadi kebiasaan. Lihat saja deh status atau story anak zaman now yang sering kali mengunggah percakapannya entah bersama pacar, teman dan bahkan orang tuanya. Pada umumnya, mereka mengunggah percakapannya dikarenakan lucu atau menarik supaya banyak orang yang mengiriminya tanggapan.
Mungkin untuk beberapa orang, ini adalah hal biasa. Namun ada juga orang yang menganggapnya kalau perbuatan tersebut sangat norak. Alasannya pun cukup sederhana, karena itu sebenarnya adalah privasi yang seharusnya tak perlu untuk diumbar-umbar ke publik. Tapi ternyata alasan semacam itu adalah benar karena cocok dengan yang dituliskan pada aturan undang-undang lho Sahabat Boombastis.
Sehingga, untuk menghindari ini semua alangkah lebih baik tidak perlu untuk mengunggah percakapan dari WhatsApp dan lain sebagainya. Namun, jika kalian masih saja gatal ingin mengunggahnya, bisa minta izin dahulu kepada si pengirim chat. Kalau ia mengizinkan, ya bolehlah kalian mengunggahnya, asal menggunakan caption yang sopan dan tidak bersifat menyinggung. Tapi jika tidak, jangan coba-coba untuk mempublikasikannya.
Beberapa kota di Indonesia dilaporkan mengalami kekacauan sebagai buntut dari Demo Buruh yang berlanjut pada…
Barang atau uang hilang, bisa dicari. Tapi kalau keluarga yang pergi tanpa kabar, khawatirnya pasti…
Kamis malam (28/8/2025), Indonesia dibuat terhenyak dengan sebuah video yang viral di media sosial. Tampak…
Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini…
China tak hanya maju di bidang teknologi, tetapi juga menjelma menjadi negara agraria. Salah satu…
Tiada hari tanpa berita heboh di dunia maya. Kali ini warganet tersita perhatiannya dengan sebuah…