Terungkap sudah sosok penyerang penyidik senior KPK, Novel Baswedan, yang akhirnya berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian beberapa waktu lalu. Hal tersebut sekaligus mengakhiri misteri dari peristiwa penyiraman air keras terhadap Novel, yang terjadi pada 11 April 2017 silam.
Dari penangkapan yang dilakukan, ada beberapa hal menarik yang cukup mengejutkan. Selain tersangka penyiraman yang diketahui masih aktif di kepolisian, salah satu di antara mereka sempat berteriak “pengkhianat” saat digiring oleh petugas. Ada apa sebenarnya? Simak ulasan Boombastis.com berikut ini.
Perburuan sosok penyerang Novel Baswedan menemui titik terang setelah berhasil menangkap dua orang, yang telah ditetapkan menjadi tersangka oleh pihak kepolisian. Dilansir dari Tirto.id, kedua pelaku berinisial RM dan RB tersebut ternyata merupakan anggota kepolisian yang masih aktif.
Atas kasus yang ada, kedua pelaku yang telah ditetapkan menjadi tersangka itu akan dikenai hukuman sesuai dengan perbuatannya. Menurut pihak kepolisian, tersangka berinisial RM dan RB itu dijerat Pasal 170 KUHP subsider Pasal 351 ayat 2 KUHP, dengan ancaman maksimal lima tahun hukuman penjara.
Setelah hampir 3 tahun berjalan, kasus besar penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan berhasil diungkap oleh pihak kepolisian. Bahkan, hal ini menuai apresiasi dari pimpinan baru KPK, Komjen Firli Bahuri. Menurut dirinya, hal tersebut merupakan jawaban yang telah lama ditunggu oleh masyarakat Indonesia.
Ada sebuah hal yang menarik saat salah satu tersangka digiring oleh petugas kepolisian. Di tengah kerumunan, RB kemudian berteriak ‘pengkhianat’ dengan nada tinggi yang secara jelas ditujukan oleh Novel Baswedan. “Tolong dicatat, saya nggak suka sama Novel karena dia pengkhianat!” ujar RB yang dikutip dari News.detik.com.
Karena termasuk salah satu kasus yang ditunggu-tunggu oleh publik, pihak kepolisian berjanji akan mengusutnya secara jelas dan transparan. Bahkan, peristiwa penangkapan ini disebut sebagai permulaan untuk menyelami hal-hal tak terduga selanjutnya. “Ini permulaan, masih panjang. Semua akan dibuka saat di sidang. Semua kemungkinan masih mungkin terjadi,” ucap Kabareskrim Mabes Polri Komjen Listyo Sigit dikutip dari Tirto.id.
BACA JUGA: Mengenal Buku Merah, Kasus Super Rumit Penuh Lika-Liku yang Menjadi Misteri Hingga Kini
Meski tersangka kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan telah tertangkap, tidak menutup kemungkinan masih ada lagi sosok di balik peristiwa yang sempat menjadi misteri hampir 3 tahun lamanya tersebut. Ya, mudah-mudahan saja hal ini menjadi awal untuk mengungkap kasus tersebut hingga tuntas.
Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…
Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…
Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…
Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…
Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…