Banyak Dipakai Pengendara, Ternyata Spion Variasi Punya Dampak Buruk Bagi Penggunanya

Remaja masa kini khususnya para lelaki pasti lagi senang-senangnya modifikasi motor. Mereka akan melakukan segala perubahan di kendaraan roda duanya tersebut supaya tampak lebih kece. Biasanya para kids zaman now akan memulai mengubah body-nya terlebih dahulu baru aksesoris lainnya. Aksesoris yang kemungkinan besar tidak pernah terlewatkan untuk diganti adalah spion.

Kaca spion yang standar bentuknya memang membosankan. Ukurannya yang besar dan modelnya kurang kekinian, membuat para remaja wajib untuk mengganti kaca spion. Nah, kaca yang dipilih bentuknya lebih kecil dan warnanya cukup ngejreng. Memang sih dengan model seperti itu motor akan menjadi lebih menarik untuk dipandang. Akan tetapi sebenarnya ada beberapa efek buruk lho jika menggunakan spion tidak standar seperti itu.

Daya pandang menjadi kurang luas

Spion variasi memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengguna motor. Sehingga banyak orang yang tidak segan untuk mengganti spionnya menjadi custom. Namun, dengan menggunakan kaca seperti itu malah akan membahayakan keselamatan kalian. Sebab, jarak pandang dari spion variasi lebih pendek daripada kaca standar lho.  Lantaran jenis kaca yang dipakai adalah cermin datar, bukan cembung seperti spion pada umumnya. Bahkan, kalian juga enggak akan bisa melihat jauh ke belakang karena spion variasi ini. Kalau sudah begitu, kemungkinan kecelakaan menjadi lebih besar. Mau seperti itu?

Spion menimbulkan banyak getaran dan mengakibatkan pandangan terganggu

Spion menimbulkan banyak getaran dan mengakibatkan pandangan terganggu

Selain alasan di atas, ada juga kekurangan kedua kalau memakai spion variasi. Itu adalah spion yang akan menimbulkan banyak getaran. Hal ini disebabkan dudukan spion variasi tidak punya peredam. Berbeda dengan kaca standar yang memiliki peredam pada dudukannya. Nah, kalau sudah bergetar seperti itu pastinya bisa menyebabkan obyek pandang menjadi tidak jelas. Lalu, kalian pasti akan terganggu karena suara dari getaran kaca spion tersebut.

Tangkai spion menjadi lebih pendek sehingga tidak bisa melindungi pengendara

Tangkai spion menjadi lebih pendek sehingga tidak bisa melindungi pengendara

Lalu kelemahan selanjutnya adalah tangkai spion menjadi lebih pendek dari yang seharusnya. Kalau dilihat-lihat sih itu tidak merugikan pengemudi karena bisa menghindari terjadinya benturan dengan kendaraan lainnya. Akan tetapi, di sisi lain terdapat kekurangannya yaitu motor tidak akan ada tameng atau perisai kemudi. Kalau menggunakan spion standar, benda tersebut bisa melindungi stabilitas kemudi jika berbenturan dengan kendaraan lainnya. Nah, jika menggunakan spion variasi, kalian tidak akan bisa terlindungi seperti itu.

Bisa ditangkap polisi karena mengubah aksesoris motor

Bisa ditangkap polisi karena mengubah aksesoris motor

Jika menggunakan spion variasi, bukan keselamatan saja yang akan terancam, tapi juga uang kalian. Dulu memang tidak akan ditilang jika menggunakan spion variasi. Namun sekarang para polisi lalu lintas tidak akan segan untuk memberikan peringatan kepada kalian. Hal ini sudah sesuai dengan pasal 285 ayat 1. Kalau kalian berani melanggar, bisa terancam kurungan penjara selama satu bulan atau denda sebesar Rp250 ribu.

BACA JUGA: Bentuk Serangga hingga Lawan Gravitasi, 10 Modifikasi Motor Nyeleneh Ini Bikin Geleng Kepala

Maka dari itu alangkah lebih baik kalian tidak perlu untuk mengganti kaca spion menjadi model variasi. Kalau ingin menggantinya bisa kok pesan di merek yang ternama sehingga kualitasnya terpercaya. Jangan asal beli yang murah, nanti kalian bakal merasakan akibatnya lho.