Penyakit kanker kini semakin banyak macamnya. Beda dengan dulu yang kita hanya tahu leukimia alias kanker darah. Itupun kita mengetahuinya dari sinetron yang para pemerannya divonis menderita leukimia. Nah, kali ini kanker sudah bisa menyerang ke seluruh anggota tubuh, salah satunya adalah lambung.
Lambung memang sangat rawan terkena gangguan. Ini disebabkan organ tersebut berfungsi untuk memecah dan mengaduk-aduk makanan sampai hancur layaknya hatimu yang ditinggal pas lagi sayang-sayangnya. Jadi, kalau tak terisi makanan dalam kurun waktu lama, si lambung akan mengoyak diri sendiri dan akhirnya membuat kalian menderita maag. Nah, itu tadi kan penyakit maag, kalau kanker lambung bagaimana sih cirinya?
Bersendawa merupakan salah satu kebiasaan manusia yang tak bisa dihindarkan. Apalagi ketika kita sedang enter the wind alias masuk angin, sendawa akan terjadi lebih sering. Tapi, kalau fenomena kesehatan satu ini terjadi berulang kali di kehidupan kalian seperti mengingat mantan, sebaiknya perlu untuk diwaspadai nih. Sebab ini bisa jadi salah satu dari adanya penyakit kanker lambung dalam tubuh.
Hal ini juga diungkapkan oleh pakar kesehatan pencernaan asal Singapura yaitu Dr. Chua Tju Siang. Namun peristiwa ini perlu kalian khawatirkan ketika sendawa diiringi dengan rasa nyeri di bagian dada atau perut. Selain itu, dalam waktu satu jam kalian bisa bersendawa dari 20 hingga 40 kali. Kalau sudah ada tanda tersebut di tubuh kalian, sebaiknya jangan diremehkan ya.
Pada umumnya orang-orang merasa perutnya kembung setelah makan karena terlalu kenyang. Maka dari itu, perut akan berbunyi seperti gendang ketika ditepuk-tepuk. Namun hal ini bukan jadi sesuatu yang dikhawatirkan lantaran semua orang juga mengalaminya.
Tapi lain halnya kalau kalian mengalami ini setiap harinya sehabis makan. Lebih baik untuk segera periksakan ke dokter karena ini bisa jadi gejala munculnya kanker lambung. Dilansir dari laman mediskus.com, perut kembung ini terjadi karena tumor menyerang lambung sehingga mengakibatkan sisa-sisa makanan tak diserap dengan baik. Jadi, lama kelamaan lambung membengkak dan berakhir dengan perut yang semakin membuncit. Hayo, siapa di sini yang punya perut buncit?
Bagi siapa saja yang menderita kanker lambung pasti mengalami kesulitan menelan. Dikutip dari laman health.detik.com, kalau kesulitan menelan ini terjadi karena melemahnya otot-otot pada dinding esofagus yang berfungsi untuk mendorong makanan masuk ke dalam lambung. Akibatnya, perut menjadi tidak terisi dan berakhir dengan penurunan berat badan.
Kalau sudah seperti ini, kanker lambung bisa semakin menyebar nih Sahabat Boombastis. Alasannya karena tidak ada asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Sehingga sel-sel kanker dapat berkembang biak dengan bebasnya di dalam tubuh kalian.
Kanker lambung memang masih jarang terjadi di Indonesia ini. Namun, sebaiknya mulai saat ini kita lebih mewaspadainya. Sebab, dari kebiasaan dan juga apa yang kita konsumsi bisa jadi penyebab munculnya kanker lambung. Nah, apabila kalian mengalami salah satu atau semua dari ciri-ciri di atas, sebaiknya jangan tunda untuk memeriksakan ke dokter ya.
Patah hati tampaknya tengah dialami para fans juara ketiga Indonesian Idol musim ke-8 sekaligus vokalis…
Beberapa waktu lalu, viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemis karena aksinya yang dianggap meresahkan.…
Masyarakat Indonesia sedang berbahagia dan bangga terhadap Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang baru saja menorehkan…
Media sosial kini menjadi tempat berbagi cerita dan mencari hiburan, tak heran banyak orang yang…
Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…