Tips

Mie Instan Cup dan Bungkusan, Manakah yang Berbahaya Bagi Kesehatan?

Seperti yang kita tahu kalau saat ini mie instan sudah tersedia dalam dua kemasan. Ada yang bungkus biasa dan juga bentuk cup. Itu semua dikeluarkan oleh para produsen karena menginginkan mie instan tetap dianggap praktis meski dibawa ke manapun. Oleh karena itu, orang-orang sudah tak bingung lagi jika bepergian, mereka tetap membeli mie dengan kemasan cup supaya lebih praktis.

Namun, apa kalian tahu kalau sebenarnya mie instan ini tidak hanya berbahaya dari kandungannya saja? Tapi, makanan ini ternyata juga berbahaya dari kemasannya juga. Jadi, mana yang berbahaya, mie instan dengan kemasan cup atau bungkus biasa?

Dapat menimbulkan penyakit pada sistem reproduksi manusia

Mie instan cup bisa sebabkan gangguan reproduksi [Sumber Gambar]
Kalau menurut dr Sunil Sharma seorang dokter umum dan Kepala UGD Rumah Sakit Madan Mohan Malviya, New Delhi, India, mie instan yang lebih berbahaya adalah dalam bentuk cup. Hal ini bisa terjadi lantaran styrofoam sebagai bahan kemasan dibuat dari kopolimer styrene yang telah terbukti menyebabkan penyakit Endocrine Disruption (EDC). Nah, EDC ini merupakan penyakit yang bisa menyerang sistem reproduksi manusia.

Bisa mengaktifkan sel-sel kanker yang ada pada tubuh

Bisa munculkan sel kanker [Sumber Gambar]
Sunil Sharma pun juga berpendapat kembali. Kepada NDTV, ia mengungkapkan kalau kemasan cup berbahaya dibandingkan dengan bungkus biasa karena mengandung zat bernama benzema. Bagi yang belum tahu, benzema merupakan suatu zat yang dapat mengaktifkan sel-sel kanker pada tubuh. Tapi dengan catatan, kalau aktifnya sel kanker ini bisa terjadi ketika mie instan cup dikonsumsi berlebihan. Selain itu, kondisi tubuh juga bisa mempengaruhi aktif atau tidaknya sel kanker tersebut Sahabat Boombastis.

Kerusakan saraf juga tidak bisa dihindarkan

Bisa membuat gangguan saraf [Sumber Gambar]
Wadah styrofoam yang digunakan untuk kemasan mie instan ini ternyata juga ditanggapi oleh beberapa peneliti lain. Seperti National Research Council di Amerika Serikat yang ternyata styrofoam mempunyai sifat karsinogen terhadap manusia. Sehingga dapat menyebabkan penyakit kanker pada tubuh. Selain itu, Laporan National Toxicology Program, Department of Health and Human Services Amerika Serikat juga menyebutkan kalau wadah mie instan satu ini kemungkinan besar bisa menimbulkan kerusakan saraf dan juga gangguan hormon.

Semua ulasan di atas menganggap jika mie instan dalam bentuk cup lebih berbahaya dibandingkan dengan kemasan bungkus biasa. Ini disebabkan kemasan styrofoam yang digunakan memang tidak baik jika disandingkan dengan air panas. Maka dari itu bisa berakibat timbulnya penyakit seperti di atas. Namun bukan berarti kalau mie instan bungkus lebih aman untuk dikonsumsi lho ya. Sehingga untuk yang suka mengonsumsi mie instan lebih baik dikurangi saja. Baik yang kemasan bungkus atau juga bentuk cup.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Kontroversi Tambang Nikel Raja Ampat, Presiden Akhirnya Cabut Izin Tambang

Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…

2 days ago

Perjalanan Kapal Madleen Bawa Bantuan ke Gaza Hingga Dirampas Israel

Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…

4 days ago

Demi Salat Ied Berlatar Gunung Sumbing dan Sindoro, Jamaah Rusak Kebun Tembakau

Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…

6 days ago

Tips Cegah Kolesterol Naik Saat Konsumsi Daging di Momen Idul Adha

Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…

2 weeks ago

Pernyataan Two-State Solution oleh Prabowo tentang Palestina, Masuk atau Nggak?

Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…

2 weeks ago

Profil Ray Dalio yang Diisukan Mundur sebagai Penasehat Danantara

Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…

2 weeks ago