Kerinci menjadi salah satu suku di Indonesia yang terkenal dengan kekayaan budayanya. Mulai dari pakaian adat, tarian dan tradisinya yang bahkan sudah dikenal sampai mancanegara. Jadi bukan hal yang aneh kalau kemudian banyak peneliti luar negeri melirik untuk mempelajari suku ini, dan faktanya memang hal tersebut sudah dilakukan.
Nah, salah satu penelitian yang menarik mengenai suku ini adalah teori mengenai mereka yang disebut salah satu peradaban tertua di dunia. Bahkan tidak kalah dari umur Mesir, Yunani kuno, bahkan Inca di Amerika. Mereka dikatakan sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Lalu benarkah hal itu? Simak ulasan berikut.
Siapa sangka kalau salah satu suku di tanah Sumatera ternyata jadi salah satu yang paling tua di dunia. Dilansir dari Republika, Dr Bennet Bronson seorang peneliti asal AS pernah mengungkapkan kalau bisa jadi peradaban suku Kerinci lebih tua dari suku Inca di Amerika sana.
Sebelum menjadi suku Kerinci modern seperti yang sekarang ini, penduduk peradaban kuno itu dikenal sebagai ‘Kecik Wok Gedang Wok’. Mereka adalah kelompok pertama yang mendiami daerah pegunungan Kerinci yang selanjutnya beranak-pinak dan melahirkan sebuah peradaban.
Suku Kerinci makin berkembang dengan adanya beberapa budaya yang masuk dari luar. Mulai dari penggunaan huruf dan bahasa hingga kepercayaan. Terutama ketika Islam masuk ke sana, banyak masuk cerita-cerita baru pada budaya tersebut. Misalnya kisah mengenai Nabi Adam AS hingga Nabi Muhammad SAW.
Meskipun begitu siapa sangka ada beberapa orang yang sempat kontra dengan hal ini. Dilansir dari Republika, awal kemunculan penelitian suku tertua ini sempat jadi kritik dan polemik dari para budayawan dan peneliti. Salah satu alasannya adalah karena perbedaan pendapat mengenai kelompok kuno yang mendiami gua di Kerinci.
BACA JUGA: 4 Teori Mengenai Dayak yang Kemungkinan Adalah Nenek Moyang Suku-Suku di Madagaskar
Adanya teori mengenai suku Kerinci yang jadi salah satu tertua di dunia tentunya sebuah penemuan yang luar biasa. Hal ini bisa jadi kebanggaan tersendiri jika memang ke depannya teori ini dibuktikan benar. Hal ini juga akan semakin mengukuhkan teori tentang Indonesia di masa lampau yang peradabannya sudah sangat maju.
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…
Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…
Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mega proyek yang penuh tanda…
Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…