Perdebatan mengenai RUU Permusikan telah mencapai ujungnya. Selasa (12/2), di Markas Besar Slank, Jalan Potlot, Jakarta Selatan, diskusi untuk perdebatan RUU Permusikan yang tak kunjung selesai kembali diadakan. Slank—sebagai empunya markas, Anang Hermansyah, sebagai anggota DPR RI Komisi X yang mengusulkan RUU Permusikan, Glenn Fredly sebagai perwakilan
musisi yang pro terhadap Pemerintah untuk mengelola industri musik Indonesia, serta beberapa musisi yang tergabung dalam Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan (KNTL RUUP) tampak hadir di sana. Bukan baku hantam yang terjadi, seperti yang sudah dibayangkan banyak masyaraktat, tetapi tukar ide dan pikiran mengenai musik Indonesia ke depannya.
Kekisruhan RUU Permusikan ini juga awalnya ramai di masyarakat gara-gara Jerinx SID—perwakilan musisi yang menolak dengan Ashanty—istri dari Anang Hermansyah yang mengusulkan. Sahut-sahutan ramai terjadi di media sosial, hingga akhirnya keduanya sepakat untuk bertemu langsung. Namun, pihak Ashanty menginginkan debat terbuka di televisi, bukan di
Selain petisi yang dibuat oleh Danilla Riyadi, musisi-musisi lain di balik KNTL RUUP juga terus berupaya untuk berdiskusi dan meyakinkan masyarakat bahwa tak ada gunanya melanjutkan RUU Permusikan. Melalui video yang diunggah oleh Anji di kanal YouTube-nya, Anang menyampaikan bahwa RUU Permusikan yang dinilai banyak cacatnya masih bisa direvisi.
Jika sebelumnya Iwan Fals sebagai musisi senior Indonesia buka suara lewat cuitannya dan menyerahkan problema RUU Permusikan ini kepada yang masih muda, Slank akhirnya menggagas Konferensi Meja Potlot, untuk membuat dua pihak yang berseberangan terkait RUU Permusikan, duduk bersama dalam satu meja.
Akun instagram KNTL RUUP (@koalisinasionaltolakruup) yang kini telah memiliki lebih dari 20 ribu pengikut telah merilis pernyataan mengenai hasil Konferensi Meja Potlot Selasa lalu. Ada 3 poin penting yang menjadi hasil dari diskusi santai tapi serius yang juga tertutup bagi kalangan praktisi musik saja. Mendesak DPR untuk segera membatalkan RUU Permusikan, menggelar
“Setelah mempelajari dengan saksama RUU Permusikan, Slank sepakat dengan rekomendasi membatalkan RUU tersebut,” ungkap Bimbim, mewakili Slank dan sebagai penggagas utama dalam Konferensi Meja Potlot. “Saya menangkap aspirasi dari teman-teman musisi terkait dengan RUU Permusikan untuk tidak dilanjutkan proses pembahasannya.
BACA JUGA: Dikecam Lantaran RUU Musik, Inilah 4 Karya Anang Hermansyah yang Tak Lekang oleh Waktu
Akhirnya para musisi dan pecinta musik baik label maupun bawah tanah bisa bernafas lega. Tak ada lagi jarak yang memisahkan untuk mendengar karya-karya terbaik anak bangsa. #BersamaBatalkanRUUPermusikan!
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…