Aksi penggusuran lahan dan rumah tinggal tampaknya tak hanya menimpa rakyat jelata saja. Hal ini ternyata juga terjadi pada sosok Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Dilansir dari liputan6.com, rumah pribadinya akan digusur untuk pembangunan jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).
Sebagai seorang pejabat yang memiliki posisi strategis di Kementerian PUPR, Basuki tak ragu akan rencana penggusuran tersebut. Meski memang, tak mudah bagi dirinya diawal-awal untuk menerima proyek prestisius yang membabat habis rumah tinggalnya yang penuh kenangan itu. Seperti apa kisah sang menteri?
Kisah tentang rumah milik Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang akan digusur, berawal unggahan status media sosial Twitter mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Dalam cuitannya itu, Mahfud MD menulis, Menteri PUPR yang biasa membuat jalan tol harus merelakan rumah pribadinya tergusur demi kelancaran pembangunan.
Mendengar rumah pribadinya bakal terkena penggusuran demi pembebasan lahan untuk pengerjaan proyek infrastruktur jalan tol, Basuki Hadimuljono mengaku tak mudah baginya dan keluarga untuk menerima hal tersebut. Dikutip dari laman liputan6.com, Basuki menceritakan dirinya dan keluarga tinggal di rumah yang berada di Kalimalang Bekasi Jawa Barat sejak tahun 1990. Bahkan, dia mengungkapkan sang anak menangis saat diberi tahu kabar penggusuran rumah tersebut.
Selain telah lama tinggal di daerah tersebut, hal lain yang membuat dirinya sedih dikarenakan Basuki tak lagi mempunyai kampung halaman setelah rumahnya digusur. Terlebih, kediaman kedua orangtuanya telah dijual sejak lama. “Saya pengalaman tak punya kampung halaman. Karena rumah orang tua saya sudah dijual karena butuh. Karena saya anak delapan orang, lain lain kebutuhannya. Jadi saya nggak punya lagi kampung halaman. Sedih juga,” jelasnya seperti yang dikutip dari laman liputan6.com.
Meski rumahnya bakal tergusur, Basuki menegaskan tetap berkomitmen untuk untuk melanjutkan proyek jalan Tok Becakayu. Sebagai informasi, Kediaman Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terletak di Komplek Perumahan PU Pengairan Rawa Semut Margahayu, Bekasi Timur yang letaknya sangat dekat dengan lokasi pembangunan tol. Jika sesuai rencana, Tol Becakayu seksi 2B ditargetkan akan selesai pada 2021.
BACA JUGA: Kisah Kepala Desa yang Ubah Desa Miskin Menjadi Ladang Uang Milyaran Rupiah
Salut! Itulah apresiasi yang bisa diberikan atas sikap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono yang merelakan rumahnya digusur demi kepentingan masyarakat luas. Demi kelancaran pembangunan, kepentingan pribadi pun dikesampingkan. Bisa ditiru menteri lainnya nih!
Media sosial kini menjadi tempat berbagi cerita dan mencari hiburan, tak heran banyak orang yang…
Jakarta banjir, sudah menjadi “acara” tahunan yang membuat banyak warga menjadi lebih “santuy” saat menghadapinya.…
Siapa sangka sebuah pijatan yang bisa merelaksasi dan menyembuhkan penyakit pada orang dewasa, bisa berujung…
Nama selebgram Chandrika Chika terseret pada kasus penyalahgunaan narkoba yang baru-baru ini terungkap. Tidak sendirian,…
Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…
Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…