Jhoni Indo [image source]
Dunia preman memang terkenal dengan jajaran orang-orang bengis. Beberapa sudah terlihat dari tampang dan perilakunya yang serem. Bahkan dilihat dari jauh saja sudah bikin bergidik ngeri.
Dan bukan preman namanya kalau nggak memiliki aura gahar. Ditambah lagi beberapa preman malah dengan sengaja memunculkan kesan tersebut lewat tato atau memakai aksesoris rantai-rantai. Lebih ekstrim lagi mereka bawa-bawa senjata tiap saat. Hiii!
Namun jangan nilai buku dari sampulnya, preman yang bertampang sadis belum tentu berperilaku bak raja tega. Ada yang memiliki perangai selow, nggak ada potongan bengis sama sekali. Bahkan ada yang dermawan dan suka membantu. Sebut saja Gun Jack. Preman asal Yogyakarta ini, berperawakan kecil dengan perilaku yang lembut. Ia disegani sebagai preman yang bengisnya nggak karuan, sekaligus sebagai seorang dermawan. Gun Jack terkenal suka menolong kaum marginal di sana. Lalu, siapa lagi preman yang masih memiliki hati mulia?
Kiprahnya sebagai preman tak diragukan lagi. Gun Jack berperan besar dalam menjaga keamanan tempat judi di sekitar kediamannya, Badran, Yogyakarta. Ia mengawali karir di dunia preman sebagai penadah patung curian dari kuburan Cina. Dari situ ia berhasil melebarkan sayap sebagai penjaga keamanan tempat judi, hingga salah satu partai politik memanfaatkan jasanya. Ia juga sempat terlibat beberapa adu jotos yang berujung pada kematian rivalnya.
Orang Medan pasti kenal dengan nama yang satu ini. Ya, Olo Panggabean adalah preman bengis penagih hutang. Ia juga disebut-sebut sebagai raja judi di Medan. Karena itulah, Olo Panggabean diburu banyak pihak keamanan. Ia pernah terlibat adu tembak yang melukai seorang BRIMOB dan juga pernah menentang Sutanto, yang pada tahun 2005 menjabat sebagai Kapolri.
Kusni Kadut adalah preman sepesialis perampokan barang antik. Aksinya yang melegenda adalah saat merampok permata di Museum Gajah pada tahun 1961. Sebanyak 11 permata berhasil digarongya. Dalam aksinya tersebut, Kusni Kasdut menyamar sebagai polisi dan berhasil menyadera 1 orang pengunjung serta menembak salah seorang penjaga museum.
Siapa yang tak kenal dengan Hercules? Penguasa Tanah Abang ini sudah terkenal hingga seluruh Indonesia. Ia pernah terlibat tawuran antar preman dengan John Kei dan sering berurusan dengan polisi karena hobi bikin onarnya. Hercules yang berperawakan kurus dan memiliki kekurangan fisik ini ternyata gemar melakukan kegiatan sosial.
Sepintas tak ada raut muka preman pada wajah Jhoni Indo. Disebut demikian karena ia keturunan campuran atau indo. Ia memiliki perawakan tinggi serta tutur kata yang halus. Namun, siapa sangka di balik itu semua Jhoni Indo adalah pemimpin ‘Pachinko’, kepanjangan dari Pasukan Cina Kota. Pasukan ini kerap merampok toko emas di siang bolong. Aksinya yang membekas adalah perampokan emas di Cikini. Saat itu mereka bersenjatakan granat, pistol, dan beberapa butir peluru.
Profesi preman memang bukanlah pekerjaan yang patut dibanggakan. Apa coba yang bisa dibanggakan dari kelakuan membuat onar dan meresahkan tersebut? Namun, preman juga manusia. Beberapa dari mereka juga memiliki sisi baik yang bisa menginspirasi siapa saja.
Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…
Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…
Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…
Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…
Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…
Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…