Categories: Trending

Pembully Jokowi Ditangkap Polisi, Indonesia Kembali ke Masa Orde Baru?

Dalam era teknologi modern, punya akun Facebook dan Twitter memang bukan hal yang mewah. Semua orang bisa memilikinya, namun tidak setiap pemilik akun bisa bijak dan juga cerdas menggunakannya. Bullying alias menghina seseorang kini tidak lagi harus berhadap-hadapan dengan orang tersebut, tapi bisa juga melalui media sosial media. Salah satunya adalah sengitnya pertarungan pilpres lalu yang melahirkan grup-grup di Facebook yang anggotanya saling debat dan hina satu sama lain.

Namun bagaimana jika yang dihina adalah Presiden Indonesia, Joko Widodo? Seorang buruh tukang kipas sate bernama Muhammad Arsyad alias Imen ditangkap polisi minggu ini karena menghina dan memfitnah Jokowi dengan gambar yang tidak pantas. Foto parodi atau meme itu dianggap keterlaluan bahkan diindikasi berisikan fitnahan dengan gambar porno.

sumber gambar:Indotrading]

Imen tidak menyangka bahwa komen dan gambar yang ia upload di salah satu grup Facebook itu membawa malapetaka baginya. Orangtua Imen sampai memohon belas kasihan pada Presiden Joko Widodo untuk meminta polisi membebaskan anaknya itu. Beberapa netizen yang membaca berita ini mengatakan menurut mereka, penangkapan Imen ini tanda-tanda bahwa Indonesia kembali ke masa orde baru.

Komentar Dari Netizen

Sekadar mengingatkan, dalam rezim itu memang tidak ada kebebasan berpendapat dan juga cenderung otoriter. Tidak boleh ada kritik apalagi menjelek-jelekkan pemerintah atau Presiden. Kini ditangkapnya Imen karena ngebully Presiden Joko Widodo dianggap sebagai kemunduran dan seperti era orde baru.

Pada era pemerintahan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, foto parodi yang menjelek-jelekkan SBY banyak beredar namun tidak ada yang ditangkap oleh Polisi. Tidak hanya foto, status Facebook, tweet dan masih banyak lagi yang bermuatan negatif bahkan fitnah juga bertebaran. Kini sepertinya UU ITE kembali digalakkan, untuk memberikan efek jera bagi mereka yang menggunakan sosial medianya dengan sembarangan.

Nah bagaimana menurut Anda, apakah lebih baik seperti ini atau didiamkan saja seperti era mantan Presiden SBY?

Baca Juga: 6 Selebrasi Gol Paling Keren Para Pesepakbola Dunia

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

16 hours ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 days ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

6 days ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

1 week ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

1 week ago

Mau Blokir Cloudflare dan Larang Thrifting di Medsos, Komdigi Tuai Kritik

Sedang ramai rakyat lawan penguasa dimana salah satunya terjadi di Indonesia. Entah siapa yang salah,…

2 weeks ago