Categories: Trending

Pasien Meninggal Setelah 1 Jam Menunggu Ambulance, Ini Penyebabnya

Seorang pasien meninggal begitu saja karena ambulance yang hendak membawanya ke rumah sakit tak kunjung tiba. Pasien kanker tersebut meregang nyawa selama SATU JAM, sementara selama itu ambulancenya sedang berusaha meyakinkan seorang pria yang marah-marah karena tak sengaja diserempet oleh ambualance tersebut.

Dilansir dari Chinasmack, kejadian ini berlangsung di Jalan Dongtao, Distrik Dadong pada tanggal 7 Maret, sekitar pukul 8 pagi. Ambulance itu memang bergegas mendatangi rumah pasien, namun di tengah perjalanan terjadi sebuah insiden kecil karena mobil ambulance itu tak sengaja menyerempet mobil seorang pria.

“Hentikan mobilnya dan keluar! Jangan kabur, kalian sudah menabrak mobilku tahu?” ujar pria itu kesal. Tak cukup dengan hardikan, ia bahkan memblokade jalan yang dilalui oleh ambulance tersebut. Sopir dan paramedis berusaha meminta maaf dan meyakinkan bahwa mereka sedang diburu waktu untuk menyelamatkan seorang pasien, namun pria itu tak mau mengerti.

Ambulance terjebak selama satu jam karena tak sengaja serempet mobil orang via starbulletin

Beberapa saksi dan penjual yang ada di sekitar jalanan itu juga berusaha melerai,”Mereka tidak sengaja. Mereka ini sedang terburu-buru, kau harus mengerti,” nasehat beberapa orang yang ikut melihat kejadian tersebut. Pria itu baru buru-buru pergi ketika mengetahui ada orang yang mulai memanggil polisi. Ia tak tahu bahwa sudah menyebabkan seorang pasien meninggal hanya karena ketidaksukaan dan emosinya atas kejadian itu.

Saat paramedis sampai di lokasi, pasien kanker itu sudah tidak menunjukkan tanda kehidupan lagi. Setelah mendengar penjelasan tim medis dan ambulance, keluarga sangat kecewa dan menyayangkan. Bahkan sepertinya akan memperkarakan ke polisi. Namun karena masih mengurus prosesi pemakaman, sementara media tidak melansir lebih jauh untuk menghormati masa duka cita keluarga.

Kalau bisa diselesaikan dengan mudah dengan menemukan solusi atau bertoleransi, jangalah mempersulit hanya karena ingin memuaskan emosi. Seperti kisah ini, emosi sesaat malah membuat proses penyelamatan terhambat dan pasien meninggal sia-sia.

Share
Published by
Orchid

Recent Posts

Kronologi Demo Pati, Tantangan Bupati Pada Rakyat Berujung Tuntutan Mundur dari Jabatan

Pati bergolak! Kebijakan kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sampai 250%…

2 hours ago

Kabar Duka, Mpok Alpa Meninggal Dunia setelah Diam-diam Berjuang Lawan Kanker

Kabar duka mengguncang dunia hiburan Indonesia. Salah satu wajah populer yang selalu mengundang gelak tawa,…

17 hours ago

Sepak Terjang Kwik Kian Gie, Ahli Ekonomi dan Politikus yang Telah Tutup Usia

Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…

1 week ago

Kontroversi Statemen Resmi Kepolisian tentang Penyebab Kematian Diplomat Muda RI

Misteri kematian seorang diplomat muda yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) masih meninggalkan tanda…

2 weeks ago

Tsunami Sapu Jepang Usai Gempa 8,7 yang Guncang Rusia, Sejumlah Negara Terdampak

Jepang kembali diterpa tsunami. Kali ini terjadi gara-gara pusat gempa yang jauhnya ribuan kilometer dari…

2 weeks ago

Skandal Sister Hong, Pura-pura Jadi Wanita Demi Perdayai Kaum Pria dan Harta

Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…

2 weeks ago